Pantang Remehkan Persegres
Pelatih kepala Bali United Widodo Cahyono Putro pantang meremehkan Persegres Gresik United, meski ia berharap tim asuhannya meraih hasil maksimal.
MANGUPURA, NusaBali
Ia tak meminta pemain berjuang melebihi kemampuannya. Namun, paling utama menjaga kebersamaan meraih hasil maksimal. Widodo selalu berharap para pemain tetap konsisten cara bermainnya seperti laga home.
"Saya akan memberdayakan atau mempertajam kerjasama dalam bermain. Ibarat sapu lidi kalau hanya satu batang mudah dipatahkan tapi kalau banyak akan susah dipatahkan," ujar pelatih kelahiran Cilacap ini.
Widodo menegaskan, peringkat memang tidak menjamin sebuah klub kuat atau lemah, mereka bisa dikalahkan dan saling mengalahkan. Sebab, tidak ada tim terlalu super di Indonesia.
"Dari sisi klasemen memang jauh. Tapi itu bukan jaminan. Karena ini laga terakhir putaran pertama. Pasti setiap tim ingin tampil ngotot," beber coach Widodo.
Widodo menambahkan samasekali tidak ada problem di barisa penyerangnya. Sebab setiap pemain sudah paham akan tugasnya. Selalu diwajibkan menutup teman yang lainnya jika berhalangan.
"Soal ada sedikit cedera Nick Van Der Velden, kan masih ada Sukarja, Hamdi dan Sylvano. Jadi tidak ada masalah. Karena Irfan masih absen akibat akumulasi kartu," kata Widodo.
Pada lawatan ke Gresik, Bali United sudah diperkuat tiga pemain Timnas U-22. Yabes Roni, Ricky Fajrin, dan Diky Indrayana sudah kembali ke klub setelah Timnas gagal lolos ke putaran final Piala Asia U-23. *dek
"Saya akan memberdayakan atau mempertajam kerjasama dalam bermain. Ibarat sapu lidi kalau hanya satu batang mudah dipatahkan tapi kalau banyak akan susah dipatahkan," ujar pelatih kelahiran Cilacap ini.
Widodo menegaskan, peringkat memang tidak menjamin sebuah klub kuat atau lemah, mereka bisa dikalahkan dan saling mengalahkan. Sebab, tidak ada tim terlalu super di Indonesia.
"Dari sisi klasemen memang jauh. Tapi itu bukan jaminan. Karena ini laga terakhir putaran pertama. Pasti setiap tim ingin tampil ngotot," beber coach Widodo.
Widodo menambahkan samasekali tidak ada problem di barisa penyerangnya. Sebab setiap pemain sudah paham akan tugasnya. Selalu diwajibkan menutup teman yang lainnya jika berhalangan.
"Soal ada sedikit cedera Nick Van Der Velden, kan masih ada Sukarja, Hamdi dan Sylvano. Jadi tidak ada masalah. Karena Irfan masih absen akibat akumulasi kartu," kata Widodo.
Pada lawatan ke Gresik, Bali United sudah diperkuat tiga pemain Timnas U-22. Yabes Roni, Ricky Fajrin, dan Diky Indrayana sudah kembali ke klub setelah Timnas gagal lolos ke putaran final Piala Asia U-23. *dek
1
Komentar