Sampah ke TPA Mandung Meningkat
TPA Mandung
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Tabanan
I Gusti Putu Ekayana
Sampah Organik
Hari Raya Galungan
TABANAN, NusaBali - Pasca perayaan Galungan, volume sampah masuk ke TPA Mandung, Tabanan, meningkat. Peningkatan terjadi sampai 10 persen dari hari biasa sampah masuk sekitar 110 ton per hari.
Karena peningkatan volume sampah ini, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Tabanan menambah pengangkutan menjadi dua shif. Kepala DLH Tabanan I Gusti Putu Ekayana mengatakan peningkatan sampah terjadi karena ada tambahan sampah organik sisa-sisa persembahyangan usai Hari Raya Galungan.
"Kami sudah maksimalkan penanganan supaya tak sampai sampah menumpuk. Kami juga lakukan penambahan pengangkutan menjadi dua shift," ujarnya Kamis (29/2).
Disebutkan, pengangkutan menjadi dua shift dilakukan khusus di seputaran kota, mulai dari dikawasan Bakisan, GOR Debes, Pasar Kediri, dan Jalan Nuri. "Di lokasi ini adalah tempat pembungan sampah yang kategorinya volume padat," akunya.
Ekayana belum bisa memastikan sampai kapan peningkatan shift pengambilan sampah diterapkan. Semuanya bergantung pada kondisi di lapangan. “Kami sesuaikan dengan perkembangan di lapangan,” katanya.
Selain pihak DLH, dia menyebut proses pengambilan sampah hari raya juga dilakukan oleh TPS3R di 43 desa seperti Desa Bengkel di Kecamatan Kediri atau Desa Bantas di Kecamatan Selemadeg Timur.
"Mereka yang mengelola sampah di desa setempat termasuk desa-desa sekitarnya,” tandasnya.7des
Komentar