KONI Buleleng Gelar Rakerkab
Rakerkab itu untuk evaluasi berbagai kegiatan dan agenda termasuk penggunaan anggaran oleh cabang olahraga (cabor) pada tahun 2023. Selain itu, ada pula pembahasan rancangan dan berbagai agenda setahun ke depan.
SINGARAJA, NusaBali
Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Buleleng akan menggelar Rapat Kerja Kabupaten (Rakerkab) pada Selaa, 5 Maret mendatang. Dalam kegiatan itu, berbagai agenda akan dibahas, termasuk rancangan terkait cabang olahraga selama setahun ke depan. Selain itu juga evaluasi terhadap cabang olaraga (cabor) anggota KONI Buleleng.
Ketua KONI Buleleng Ketut Wiratmaja menerangkan, dalam Rakerkab itu untuk evaluasi berbagai kegiatan dan agenda termasuk penggunaan anggaran oleh cabang olahraga (cabor) pada 2023. Selain itu, ada pula pembahasan rancangan dan berbagai agenda setahun ke depan.
"Iya memang kita baru menggelar Rakerkab itu 5 Maret nanti. Pada intinya itu soal evaluasi yang sebelumnya dan rencana cabor ke depannya juga," ungkap Wiratmaja, Kamis (29/2)
Menurut Wiratmaja, dalam kesempatan itu pula akan dibahas beberapa cabor dalam keanggotaan KONI Buleleng yang ada saat ini. Sebab, ada juga cabor baru dan sudah masuk dalam tahap percobaan selama ini. Nah, untuk cabang olahraga ini, akan dibahas juga dalam agenda tersebut apakah mereka resmi menjadi anggota KONI Buleleng atau belum.
"Untuk cabor yang sudah pengajuan masuk anggota KONI itukan sudah dalam tahap pemantauan tim kami. Sejauh mana keaktifan mereka selama ini dan ini nanti akan kita evaluasi sebelum mereka secara resmi masuk," kata Wiratmaja.
Untuk cabor tersebut, kata Wiratmaja, akan ada rapat pleno dari tim khusus yang memantau perkembangan terkait kegiatan yang diselenggarakan cabor tersebut selama setahun belakangan. Pleno itu, lanjut Wiratmaja akan diselenggarakan sehari sebelum Rakerkab yakni 4 Maret.
"Nanti kalau ada keputusan dalam pleno itu, maka tanggal 5 Maret, cabor itu akan disahkan menjadi anggota. Tapi, itu tergantung dari tim verifikasi dan tim pemantau selama ini. Total cabor yang mengajukan diri itu ada lima cabor," kata Wiratmaja menegaskan.
Di sisi lain, dalam agenda itu juga akan diulas berbagai persiapan cabang olahraga untuk atlet Buleleng yang akan memperkuat tim Bali pada PON Aceh dan Sumatera Utara pada September 2024 ini. Selain itu, persiapan Porprov juga didorong untuk semua cabor agar dapat melahirkan atlet terbaik dan memberikan hasil positif bagi Buleleng.
"Yang paling dekat itu PON. Kita juga dorong agar atlet kita bukan hanya sekedar melali (jalan-jalan). Tapi harus dapat medali. Ini untuk Bali dan Buleleng khususnya," kata Ketut Wiratmaja, menegaskan. dar
Komentar