Selama Februari 2024, 10 Ekor Ular Piton Masuk Pemukiman
DENPASAR, NusaBali - Belakangan ini, peristiwa ular masuk pemukiman warga banyak terjadi di Kota Denpasar. Ular yang masuk rumah warga ini didominasi ular piton. Ukuran ular piton bervariasi, dari panjang dua meter bahkan ada yang sepanjang 4 meter.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Denpasar I Made Tirana, Senin (4/3), mengatakan selama Februari 2024 pihaknya menangani sebanyak 10 ekor ular. Pada 25 Februari 2024 Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Denpasar menangani seekor ular piton berukuran 3 meter. Ular ini masuk pemukiman di Jalan Mertasari Gang Kelana Denpasar.
Sebelumnya, pada Sabtu, 24 Februari 2024 pihaknya juga menangkap ular di Jl Hang Tuah Gang Mawar Denpasar. Jenis ular ini adalah piton dengan panjang mencapai 4 meter. “Semuanya merupakan jenis ular piton dengan panjang bervariasi,” kata Tirana.
Dia menambahkan, ular ini memiliki panjang yang beragam mulai dari 2 meter, 2,5 meter, 3 meter bahkan ada yang 4 meter. Selama ini, pihaknya tak hanya menangkap ular, namun juga menangkap biawak yang masuk ke dalam rumah. Tirana mengatakan, penyebab ular masuk rumah dikarenakan mulainya musim hujan dan sarang mereka terendam air.
Karena lahan untuk habitatnya berkurang, maka ular tersebut kemudian menyasar pemukiman warga. Saat ini, Dinas Damkar memiliki 48 petugas untuk menangani reptil.
“Masing-masing regu ada 3 petugas untuk penanganan reptil ini. Kemarin saat masih gabung dengan BPBD sudah sering dapat pelatihan. Ke depan kami juga akan rancang pelatihan kembali untuk mereka,” ungkap Tirana.
Dia mengimbau masyarakat untuk selalu menjaga lingkungan agar tak menarik perhatian ular untuk masuk. Apabila ada ular masuk rumah, dia menyarankan agar langsung menghubungi Dinas Damkar Denpasar. “Jangan sampai ada rerimbun semak dan timbunan sampah di pekarangan dan rumah. Selalu jaga kebersihan rumah dan lingkungan,” tandasnya. 7 mis
1
Komentar