Polresta Denpasar Siap Amankan Nyepi
Perlu dilakukan pengamanan yang terencana melibatkan instansi terkait, supaya pelaksanaan rangkaian Hari Raya Nyepi dapat berjalan dengan baik.
MANGUPURA, NusaBali
Polresta Denpasar siap mengamankan Hari Raya Nyepi Tahun Saka 1946 yang jatuh pada 11 Maret 2024. Kesiapan pengamanan saat Nyepi ini disampaikan langsung Kapolresta Denpasar Kombes Pol Wisnu Prabowo saat rapat koordinasi (rakor) serta penandatanganan deklarasi damai pagelaran ogoh-ogoh dalam rangka pengamanan Hari Raya Suci Nyepi Tahun Saka 1946 di Gedung Pesat Gatra Lantai III Polresta Denpasar, Selasa (5/3).
Kombes Wisnu menegaskan Hari Raya Nyepi merupakan salah satu hari besar bagi umat Hindu dan telah ditetapkan pemerintah sebagai Hari Libur Nasional. Untuk itu, Polresta Denpasar sangat siap mengamankan Hari Raya Nyepi. “Polres Denpasar beserta jajaran memiliki kemampuan penanggulangan yang cukup untuk mencegah ambang gangguan, potensi gangguan menjadi gangguan nyata,” ujarnya.
Rangkaian Hari Raya Nyepi akan diawali dengan Upacara Melasti ke pantai, Upacara Tawur Kesanga/Ngrupuk dilanjutkan dengan Catur Brata Penyepian dan Ngembak Geni. Sebelumnya pada saat dan setelah pelaksanaan rangkaian kegiatan Hari Raya Nyepi Tahun Saka 1946, sangat perlu dilakukan koordinasi antar Forkopimda Kota Denpasar, Kabupaten Badung, pemangku kepentingan dan instansi terkait yang ada dalam wilayah hukum Polresta Denpasar.
“Sangat perlu dilakukan pengamanan yang terencana dengan baik melibatkan instansi terkait dan pemangku kepentingan agar pelaksanaan rangkaian Hari Suci Nyepi dapat berjalan dengan baik,” tegas Kombes Wisnu.
Sementara, Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta menyampaikan terima kasih dan apresiasi terhadap kesiapan dari Polresta Denpasar jelang Hari Raya Nyepi. Dengan adanya koordinasi ini diharapkan agenda-agenda serta rute dalam pelaksanaan Melasti selalu saling berkoordinasi, sehingga kerja sama yang baik ini bisa dilaksanakan bersama, karena sebagai pemerintah tentunya ingin anak muda/yowana beserta bendesa harus selalu ingat tentang melestarikan kesakralan perayaan Hari Raya Nyepi.
“Semoga perayaan Hari Raya Nyepi dan toleransi kita tetap akan berjalan dengan baik antar umat beragama. Kami ingin Pulau Dewata benar-benar menjadi pulau yang toleransinya tinggi,” harap Bupati Giri Prasta.
Untuk diketahui, pada kesempatan tersebut turut hadir Wakil Walikota Denpasar I Kadek Arya Wibawa, Dandim 1611/Badung Kolonel Arh Teguh Waluyo, serta seluruh Ketua MDA, Ketua PHDI Bendesa Adat, Ketua Pasikian Pecalang se-Kabupaten Badung dan se-Kota Denpasar. 7 asa
Polresta Denpasar siap mengamankan Hari Raya Nyepi Tahun Saka 1946 yang jatuh pada 11 Maret 2024. Kesiapan pengamanan saat Nyepi ini disampaikan langsung Kapolresta Denpasar Kombes Pol Wisnu Prabowo saat rapat koordinasi (rakor) serta penandatanganan deklarasi damai pagelaran ogoh-ogoh dalam rangka pengamanan Hari Raya Suci Nyepi Tahun Saka 1946 di Gedung Pesat Gatra Lantai III Polresta Denpasar, Selasa (5/3).
Kombes Wisnu menegaskan Hari Raya Nyepi merupakan salah satu hari besar bagi umat Hindu dan telah ditetapkan pemerintah sebagai Hari Libur Nasional. Untuk itu, Polresta Denpasar sangat siap mengamankan Hari Raya Nyepi. “Polres Denpasar beserta jajaran memiliki kemampuan penanggulangan yang cukup untuk mencegah ambang gangguan, potensi gangguan menjadi gangguan nyata,” ujarnya.
Rangkaian Hari Raya Nyepi akan diawali dengan Upacara Melasti ke pantai, Upacara Tawur Kesanga/Ngrupuk dilanjutkan dengan Catur Brata Penyepian dan Ngembak Geni. Sebelumnya pada saat dan setelah pelaksanaan rangkaian kegiatan Hari Raya Nyepi Tahun Saka 1946, sangat perlu dilakukan koordinasi antar Forkopimda Kota Denpasar, Kabupaten Badung, pemangku kepentingan dan instansi terkait yang ada dalam wilayah hukum Polresta Denpasar.
“Sangat perlu dilakukan pengamanan yang terencana dengan baik melibatkan instansi terkait dan pemangku kepentingan agar pelaksanaan rangkaian Hari Suci Nyepi dapat berjalan dengan baik,” tegas Kombes Wisnu.
Sementara, Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta menyampaikan terima kasih dan apresiasi terhadap kesiapan dari Polresta Denpasar jelang Hari Raya Nyepi. Dengan adanya koordinasi ini diharapkan agenda-agenda serta rute dalam pelaksanaan Melasti selalu saling berkoordinasi, sehingga kerja sama yang baik ini bisa dilaksanakan bersama, karena sebagai pemerintah tentunya ingin anak muda/yowana beserta bendesa harus selalu ingat tentang melestarikan kesakralan perayaan Hari Raya Nyepi.
“Semoga perayaan Hari Raya Nyepi dan toleransi kita tetap akan berjalan dengan baik antar umat beragama. Kami ingin Pulau Dewata benar-benar menjadi pulau yang toleransinya tinggi,” harap Bupati Giri Prasta.
Untuk diketahui, pada kesempatan tersebut turut hadir Wakil Walikota Denpasar I Kadek Arya Wibawa, Dandim 1611/Badung Kolonel Arh Teguh Waluyo, serta seluruh Ketua MDA, Ketua PHDI Bendesa Adat, Ketua Pasikian Pecalang se-Kabupaten Badung dan se-Kota Denpasar. 7 asa
1
Komentar