Truk Tabrak Tiang Reklame di Bypass Ngurah Rai, Sopir Terluka
MANGUPURA, NusaBali.com - Kecelakaan tunggal terjadi di Jalan Bypass Ngurah Rai, tepatnya di sisi selatan Grahadi Bali, Kuta, Badung, pada Rabu (6/3/2024) pagi. Sebuah truk Fuso boks dengan nopol DK 8128 FX oleng dan menabrak tembok serta tiang penyangga papan reklame di lokasi kejadian.
Truk delapan roda yang dikemudikan oleh Joni (43) asal Tangerang, Banten, bergerak dari arah utara, Patung Dewa Ruci menuju selatan. Sekitar pukul 06.30 WITA, truk oleng dan menghantam tembok di sisi kiri jalan. Tiang penyangga papan reklame di lokasi pun tak luput dari hantaman.
Joni mengalami luka lecet pada wajah, hidung dan mulut keluar darah. Ia dilarikan ke RS Siloam untuk mendapat perawatan intensif. Kerugian materil akibat kecelakaan ini ditaksir mencapai Rp 10 juta.
Penyebab pasti kecelakaan masih belum diketahui. Kasi Humas Polresta Denpasar, AKP I Ketut Sukadi, mengatakan, pihaknya masih menunggu keterangan dari korban yang saat ini masih dalam perawatan.
“Nyawa korban masih dapat terselamatkan, namun beberapa luka berat mengharuskan korban cepat dilarikan ke rumah sakit. Korban mengalami lukà lecet pada wajah serta hidung dan mulut keluar darah,” kata AKP I Ketut Sukadi.
Kondisi jalan di sepanjang Bypass Ngurah Rai saat kejadian terpantau normal. Truk fuso tersebut tidak membawa muatan saat kecelakaan terjadi.
Petugas kepolisian dari Polresta Denpasar dibantu 2 orang bidan mengevakuasi korban dari dalam truk.
Dari pantauan NusaBali.com di TKP, truk berwarna putih ini mengalami kerusakan yang cukup berat. Kerusakan terparah pada bagian depan truk yang terlihat hancur. Sisi kanan boksnya pun rusak akibat gesekan dari tiang penyangga papan reklame yang sempat ditabrak.
Kadek, salah satu pemilik warung di sekitar lokasi kejadian, mengatakan, ia mendengar bunyi dentuman keras sebelum melihat truk sudah dalam kondisi ringsek.
“Saya awalnya tidak mengira kalau bunyi itu karena ada kecelakaan di sebelah warung saya. Ketika saya ke luar, semua orang sudah ramai berada di sekitar truk tersebut. Kondisi sekitar masih gelap, sehingga warga menggunakan penerang dari HP untuk membantu evakuasi sopir,” kata Kadek.
1
Komentar