Gering Kilas Naga: ST Yowana Panji Agung Ungkap Sisi Gelap Pemimpin
DENPASAR, NusaBali - Di tengah kepadatan kegiatan menjelang Nyepi, ST Yowana Panji Agung, Banjar Puri Agung, Sesetan, Denpasar Selatan, tetap konsisten menghadirkan ogoh-ogoh yang memukau. Tahun 2024 ini, mereka mengangkat tema ‘Gering Kilas Naga’ yang sarat makna.
Ketua ST Yowana Panji Agung, Anak Agung Made Tri Pramana Surya (Gung Tri), menjelaskan bahwa ogoh-ogoh ini menceritakan tentang penyakit yang disebabkan oleh keserakahan pemimpin. Sosok raja digambarkan sebagai naga setengah mina, melambangkan sifat buruk yang dapat mencengkram pemimpin kapan pun dan di mana pun.
Meskipun dihadapkan dengan berbagai kendala, seperti Pemilu 2024, piodalan, dan keterbatasan waktu dan sumber daya manusia, Gung Tri dan timnya berhasil menyelesaikan ogoh-ogoh ini tepat waktu.
"Sukanya dalam berproses kami tidak kejar-kejaran karena ogoh-ogoh ini berhasil kami selesaikan H-2 sebelum hari penilaian," ungkap Gung Tri.
"Dukanya dalam proses dimana ogoh-ogoh ini dikerjakan 3-5 orang dan kendala waktu," imbuhnya.
Bagian terumit dari pembuatan ogoh-ogoh ini adalah pemasangan bunga jepun kering, penentuan warna naga, pemasangan daun nangka kering, dan pembuatan aksesoris.
Ogoh-ogoh ‘Gering Kilas Naga’ memiliki tinggi 4,5 meter dengan rancangan permanen.*m03
1
Komentar