Kurash Gagal Jadi Anggota KONI Buleleng
SINGARAJA, NusaBali - Cabang olahraga (Cabor) Kurash gagal menjadi anggota Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Buleleng, dalam Rapat Kerja Kabupaten (Rakerkab) yang digelar Selasa (5/3). Kegagalan itu karena cabor kurash tidak memenuhi persyaratan sebagaimana yang ditetapkan. Meski demikian, Pengkab Cabor Kurash masih diberi kesempatan untuk melakukan pembenahan dan memenuhi persyaratan yang dibutuhkan.
Ketua KONI Buleleng, Ketut Wiratmaja menerangkan tidak diterimanya cabor Kurash menjadi keanggotaan KONI karena Pengkab belum melakukan langkah lanjutan baik administrasi maupun kegiatan/kejuaraan. Sebab selama ini sudah diarahkan pihaknya untuk menggelar berbagai kejuaraan secara mandiri.
"Dari total lima cabor yang hendak bergabung, cabor kurash itu saja yang tidak memenuhi syarat. Makanya kami belum menerima menjadi anggota," kata Wiratmaja, Jumat (7/5).
Belum diterimanya cabor itu, kata Wiratmaja, bukan berarti menutup kesempatan secara total untuk bergabung. Namun, KONI Buleleng tetap memberikan kesempatan untuk mereka mengembangkan diri secara mandiri. Selama itu pula, lanjut Wiratmaja, akan terus dipantau oleh pihaknya sebagai bahan pertimbangan untuk masuk keanggotaan.
"Harapannya segeralah melaksanakan kegiatan secara mandiri. Ini memang sebagai syarat untuk menjadi anggota. Karena keaktifan anggota sangat diperlukan dalam pengembangan prestasi di Buleleng," harap Wiratmaja.
Berbeda dengan keempat cabor lainnya yang diterima, yakni Federasi Aero Sport Indonesia (FASI), Kickboxing Indonesia (KBI), Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PGSI) dan Persatuan Golf Indonesia (PGI). Seluruh cabor yang resmi jadi anggota baru ini sudah melalui proses verifikasi dan evaluasi selama dua tahun terakhir.
"Keempat cabor sudah memenuhi 11 indikator yang sudah ditentukan KONI. Mulai dari SK Kepengurusan, papan nama, data atlet, dan pelatih, data wasit, kepengurusan kecamatan, tempat latihan, inventaris sarana, program kerja, dokumen kegiatan dan laporan kegiatan. Jadi semuanya sudah lengkap," kata Wiratmaja.
Selain itu, Wiratmaja juga mengaku kalau cabor juga dievaluasi bidang evaluasi prestasi yang diraih, kepengurusan tingkat provinsi dan nasional, dan upaya peningkatan SDM, kontinuitas latihan serta keikutsertaan kejuaraan.
"Kami berharap Pengkab yang baru dapat berkembang sesuai dengan visi misi KONI Buleleng. Semoga pengurus Pengkab ini dapat lebih greget meningkatkan pembinaan dan prestasi atletnya. Sementara, untuk cabor Kurash yang belum bisa bergabung diharapkan segera memenuhi persyaratan yang ada itu," kata Wiratmaja, memungkasi.dar
Komentar