Siswa Boleh Belajar dari Rumah
Antisipasi Ancaman Bahaya Cuaca Buruk
Jika cuaca sangat buruk agar sekolah dapat memberikan dispensasi kepada siswa untuk tidak ke sekolah atau terlambat ke sekolah.
BANGLI, NusaBali
Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Bangli mengeluarkan kebijakan terkait cuaca buruk yang melanda Bangli sejak beberapa hari terakhir. Siswa yang tinggal di wilayah rawan bencana bisa belajar dari rumah.
Kepala Disdikpora Bangli Komang Pariarta mengatakan pihaknya telah memberikan pengumuman kepada kepala sekolah di masing-masing satuan pendidikan. Sehubungan adanya cuaca ekstrem yang terjadi pada akhir ini, kepada seluruh satuan pendidikan untuk mengantisipasi timbulnya akibat yang tidak diinginkan. Kemudian bisa mengancam keselamatan warga sekolah terutama para siswa.
"Jika cuaca sangat buruk agar sekolah dapat memberikan dispensasi kepada siswa untuk tidak ke sekolah atau terlambat ke sekolah," jelasnya, Jumat (15/3). Lanjutnya, untuk siswa yang tidak bisa hadir ke sekolah karena kondisi cuaca, dapat mengikuti pembelajaran dari rumah.
Kepala dinas asal Desa Tamanbali, Kecamatan Bangli ini mencontohkan beberapa siswa di SMPN 6 Kintamani dan SMPN 7 Kintamani, belajar dari rumah. "Beberapa siswa belajar dari rumah karena kondisi jalan ke sekolah rawan longsor dan pohon rentan tumbang," ungkapnya.
Di sisi lain, akibat cuaca buruk menyebabkan kerusakan atap bangunan sekolah dan plafon jebol. Salah satunya plafon SDN Pengejaran. Atas kondisi ini sekolah memanfaatkan ruangan lain agar kegiatan pembelajaran tidak terganggu.7esa
1
Komentar