Jembatan Celuk Buluh Diperbaiki Tahun Ini
SINGARAJA, NusaBali - Jembatan Celuk Buluh di Desa Kalibukbuk, Kecamatan/Kabupaten Buleleng yang rusak akibat bencana, dipastikan akan diperbaiki tahun ini. Pemerintah Kabupaten Buleleng akan menyiapkan anggaran perbaikan pada pos Belanja Tidak Terduga (BTT) tahun ini.
Hal tersebut disampaikan Penjabat (Pj) Bupati Bulekeng, Ketut Lihadnyana saat menyerahkan bantuan kepada keluarga terdampak bencana, Minggu (17/3) kemarin. "Nanti akan disiapkan anggaran pakai dana BTT. Secara teknis nanti Dinas PUTR yang akan handle, " kata Lihadnyana.
Kepala Dinas PUTR Buleleng, I Putu Adiptha Ekaputra menambahkan, kerusakan bahu jembatan akibat meluapnya air sungai asangan, akan ditangani dengan penggantian jembatan. Dinas PUTR juga sudah membuat kajian teknis terkait kerusakan infrastruktur tersebut.
"Struktur jembatannya harus diperbaiki. Karena di tengah-tengah ada semacam pondasi yang kemarin membuat sampah tersangkut di sana sehingga air sungai tidak mengalir lancar. Pondasi itu yang harus dihilangkan, " ucap Adiptha.
Untuk membangun jembatan baru di atas sungai diperlukan anggaran lebih dari Rp 500 juta. "Pengerjaan jembatan baru akan segera dilaksanakan, begitu mendapatkan arahan dan petunjuk pimpinan," katanya.
Sementara itu, jembatan Celuk Buluh lumpuh saat hujan deras dan angin kencang pada Sabtu (9/3) malam lalu. Akses menuju Setra Banyualit dan belasan nelayan yang bermukim di pantai setra Tempat Penampungan Sementara Terpadu (TPST) tidak dapat dilalui. Bahu jembatan jebol setelah dihantam air sungai yang tersumbat akibat sampah. Penanganan darurat warga secara swadaya sudah mengurug bahu jembatan dengan batu dan pasir 5 truk. Sehingga akses jembatan bisa dipergunakan untuk kondisi mendesak, seperti akses menuju rumah nelayan dan upacara penguburan di setra.7 k23
Kepala Dinas PUTR Buleleng, I Putu Adiptha Ekaputra menambahkan, kerusakan bahu jembatan akibat meluapnya air sungai asangan, akan ditangani dengan penggantian jembatan. Dinas PUTR juga sudah membuat kajian teknis terkait kerusakan infrastruktur tersebut.
"Struktur jembatannya harus diperbaiki. Karena di tengah-tengah ada semacam pondasi yang kemarin membuat sampah tersangkut di sana sehingga air sungai tidak mengalir lancar. Pondasi itu yang harus dihilangkan, " ucap Adiptha.
Untuk membangun jembatan baru di atas sungai diperlukan anggaran lebih dari Rp 500 juta. "Pengerjaan jembatan baru akan segera dilaksanakan, begitu mendapatkan arahan dan petunjuk pimpinan," katanya.
Sementara itu, jembatan Celuk Buluh lumpuh saat hujan deras dan angin kencang pada Sabtu (9/3) malam lalu. Akses menuju Setra Banyualit dan belasan nelayan yang bermukim di pantai setra Tempat Penampungan Sementara Terpadu (TPST) tidak dapat dilalui. Bahu jembatan jebol setelah dihantam air sungai yang tersumbat akibat sampah. Penanganan darurat warga secara swadaya sudah mengurug bahu jembatan dengan batu dan pasir 5 truk. Sehingga akses jembatan bisa dipergunakan untuk kondisi mendesak, seperti akses menuju rumah nelayan dan upacara penguburan di setra.7 k23
Komentar