DiskopUKMP Gelar Diklat Uji Sertifikasi dan Kompetensi SDM Koperasi
MANGUPURA, NusaBali - Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan (DiskopUKMP) Kabupaten Badung kembali menggelar Diklat Uji Sertifikasi dan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) Koperasi di Hotel Made Bali, Sempidi, Senin (18/3). Diklat ini sebagai salah satu upaya meningkatkan pengetahuan serta pemahaman bagi SDM koperasi di Kabupaten Badung secara bertahap dan terarah.
Pembukaan kegiatan diklat ditandai dengan pemukulan gong oleh Kepala DiskopUKMP Kabupaten Badung I Made Widiana. Turut hadir pada kesempatan tersebut Ketua Dewan Koperasi Daerah (Dekopinda) Kabupaten Badung I Made Sutarma, Kepala Pusat Koperasi (Puskop) Jagadhita Kabupaten Badung I Putu Alit Suarsawan, serta perwakilan dari OPD terkait.
Dalam laporan yang dibacakan Plt Kepala Bidang Bina Lembaga Koperasi (BLK) I Made Subagiaharta, mengungkapkan peserta pelatihan angkatan I ini diikuti 25 orang dan dilaksanakan selama lima hari, selama 18-22 Maret 2024. Setelah selesai mengikuti pelatihan masing-masing peserta akan mendapatkan sertifikat. “Dengan adanya kegiatan diklat ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan serta pemahaman bagi SDM koperasi,” ujarnya.
Sementara itu Kepala DiskopUMKP Kabupaten Badung I Made Widiana seusai membuka acara mengatakan, DiskopUMKP Badung bersama Dewan Koperasi Indonesia Daerah (Dekopinda) serta Pusat Koperasi Jagadhita Kabupaten Badung akan terus memacu untuk meningkatkan kapasitas SDM koperasi. Sebab, hal ini akan menjadi tolok ukur kemajuan koperasi. Pihaknya berharap kegiatan pelatihan ini dapat menghasilkan SDM yang kompeten serta meningkatkan jumlah Koperasi yang sehat dan aktif.
“Koperasi yang sehat bisa dinilai dari Penkes (Penilaian Kesehatan) Koperasi, pemeringkatannya, serta dukungan masyarakat di wilayah kerjanya masing-masing. Koperasi yang aktif bisa dilihat dari pertanggungjawaban koperasi kepada anggota dalam rapat anggota setiap tahunnya. Semoga kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar seiring dengan meningkatnya SDM koperasi di Kabupaten Badung,” harap mantan Camat Kuta Selatan ini. @ ind
Dalam laporan yang dibacakan Plt Kepala Bidang Bina Lembaga Koperasi (BLK) I Made Subagiaharta, mengungkapkan peserta pelatihan angkatan I ini diikuti 25 orang dan dilaksanakan selama lima hari, selama 18-22 Maret 2024. Setelah selesai mengikuti pelatihan masing-masing peserta akan mendapatkan sertifikat. “Dengan adanya kegiatan diklat ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan serta pemahaman bagi SDM koperasi,” ujarnya.
Sementara itu Kepala DiskopUMKP Kabupaten Badung I Made Widiana seusai membuka acara mengatakan, DiskopUMKP Badung bersama Dewan Koperasi Indonesia Daerah (Dekopinda) serta Pusat Koperasi Jagadhita Kabupaten Badung akan terus memacu untuk meningkatkan kapasitas SDM koperasi. Sebab, hal ini akan menjadi tolok ukur kemajuan koperasi. Pihaknya berharap kegiatan pelatihan ini dapat menghasilkan SDM yang kompeten serta meningkatkan jumlah Koperasi yang sehat dan aktif.
“Koperasi yang sehat bisa dinilai dari Penkes (Penilaian Kesehatan) Koperasi, pemeringkatannya, serta dukungan masyarakat di wilayah kerjanya masing-masing. Koperasi yang aktif bisa dilihat dari pertanggungjawaban koperasi kepada anggota dalam rapat anggota setiap tahunnya. Semoga kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar seiring dengan meningkatnya SDM koperasi di Kabupaten Badung,” harap mantan Camat Kuta Selatan ini. @ ind
Komentar