Avanza vs Ninja, Warung Hancur Diseruduk
Tabrakan antara mobil Toyota Avanza vs motor Kawasaki Ninja terjadi di Jalur Maut Denpasar-Singaraja via Bedugul, tepatnya di KM 9-10 Banjar Pumahan, Desa Gitgit, Kecamatan Sukasada, Buleleng, Minggu (30/7) siang.
SINGARAJA, NusaBali
Selain menghancurkan sebuah warung buah, kecelakaan ini juga menye-babkan satu korban terluka berat. Kecelakaan yang terjadi di KM 9-10 Banjar Pumahan, Desa Gitgit, Minggu siang sekitar pukul 12.30 Wita melibatkan Toyota Avanza warna silver bernopol DK 1170 IA vs motor Kawasaki Ninja warna merah nopol DK 6268 BV. Saat musibah terjadi, mobil Avanza yang dikemudikan I Wayan Murya, 59, warga asal Jalan Kebo Iwa Padang Sambian, Denpasar Barat melaju kencang dari arah selatan (Denpasar) dalam kondisi jalan menurun.
Sebaliknya, motor Kawasaki Ninja DK 6268 BV yang ditunggangi I Wayan Sutarawan, 42, asal Jalan Tukad Batanghari Denpasar Selatan, melaju dari arah utara (Kota Singaraja) menuju Denpasar. Musibah berawal ketika mobil Avanza DK 1170 IA mencoba salip mobil Pick Up yang melaju beriringan di depannya.
Sayangnya, mobil Avanza yang belum sepenuhnya masuk ke jalurnya (kiri as jalan) pasca menyalip Pick Up, ketika dari arah berlawanan juga melaju motor Ninja. Tabrakan pun tak terelakkan. Walhasil, motor Nija terpental ke kiri hingga menabrak sebuah warung buah-buahan di sisi timur jalan, sementara pengendaranya terlempar ke dalam selokan.
Warung buah milik Ni Ketut Suci, 35, warga Banjar Dinas Bantenan, Desa Ambengan, Kecmatan Sukasada, Buleleng pun hancur tak berwujud usai diruduk motor Ninja. Untungnya, Ketut Suci yang berada di warung bersama temannya saat itu selamat dari maut.
Sebaliknya, pengendara motor Kawasaki Ninja, Wayan Sutarawan, mengalami luka parah di sekujur tubuhnya. Demikian pula motor yang ditungganginya hancur. Sedangkan pengemudi Avanza, Wayan Murya, selamat tanpa terluka. Wayan Murya pula yang membawa korban luka Wayan Sutarawan ke RSUD Buleleng di Singaraja, bersama sejumlah warga setempat.
Hingga Minggu petang, korban Wayan Sutarawan masih dirawat intensif di RSUD Buleleng. Berdasarkan hasil pemeriksaan medis, pria berusia 42 tahun ini mengalami luka robek di paha sampai betis kanan, dengan kondisi patah tangan kanan. Saking kerasnya benturan, beberapa daging dan lemak kaki korban terlihat menempel di bamper depan mobil Avanza yang manabraknya.
Sementara, pengemudi Avanza, Wayan Murya, diamankan polisi di Mapolsek Sukasada seusdai mengantar korban ke RSUD Buleleng, untuk diperiksa lebih lanjut. Menurut Kapolsek Sukasada, Kompol I Ketut Darmita, kecelakaan ini terjadi murni karena kurang hati-hatinya pengemudi Avanza.
“Kami telah mengambil langkah-langkah penanganan awal. Selanjutnya, penanganan kasus ini segera akan kami limpahkan ke Sat Lantas Polres Buleleng,” jelas Kapolsek Ketut Darmita.
Sementara itu, warung buah-buahan tidak permanen milik Ni Ketut Suci, yang berada di sisi timur jalan, hancur tak berbentuk pasca diseruduk motor Ninja. Barang dagangan berupa aneka buah-buahan pun berserakan.
“Saya tadi duduk di sini (kursi kayu belakang meja buah, Rd) sedang asyik ngobrol dengan Bu Desak tetangga sini, sambil makan jajan, ketika tiba-tiba saja motor Ninja terpental masuk ke hadapan saya. Untung saja, saya dan Bu Desak selamat dari maut. Tapi, saya masih shock dengan peristiwa mengerikan ini,” cerita Ketut Suci kepada NusaBali di lokasi warungnya yang hancur, Minggu kemarin.
Menurut Ketut Suci, dirinya sempat melihat korban Wayan Sutarawan tergeletak bersimpah di dalam selokan di pinggir jalan, pasca terpental usai motornya ditabrak Avanza. Saat itu, korban masih dalam kondisi sadar dan sempat meminta tolong kepada Ketut Suci. “Tapi, karena saya shock dan panik, saya langsung lari reruntuhan warung dan buah-buhyan yang berserakan,” papar Ketut Suci. *k23
Selain menghancurkan sebuah warung buah, kecelakaan ini juga menye-babkan satu korban terluka berat. Kecelakaan yang terjadi di KM 9-10 Banjar Pumahan, Desa Gitgit, Minggu siang sekitar pukul 12.30 Wita melibatkan Toyota Avanza warna silver bernopol DK 1170 IA vs motor Kawasaki Ninja warna merah nopol DK 6268 BV. Saat musibah terjadi, mobil Avanza yang dikemudikan I Wayan Murya, 59, warga asal Jalan Kebo Iwa Padang Sambian, Denpasar Barat melaju kencang dari arah selatan (Denpasar) dalam kondisi jalan menurun.
Sebaliknya, motor Kawasaki Ninja DK 6268 BV yang ditunggangi I Wayan Sutarawan, 42, asal Jalan Tukad Batanghari Denpasar Selatan, melaju dari arah utara (Kota Singaraja) menuju Denpasar. Musibah berawal ketika mobil Avanza DK 1170 IA mencoba salip mobil Pick Up yang melaju beriringan di depannya.
Sayangnya, mobil Avanza yang belum sepenuhnya masuk ke jalurnya (kiri as jalan) pasca menyalip Pick Up, ketika dari arah berlawanan juga melaju motor Ninja. Tabrakan pun tak terelakkan. Walhasil, motor Nija terpental ke kiri hingga menabrak sebuah warung buah-buahan di sisi timur jalan, sementara pengendaranya terlempar ke dalam selokan.
Warung buah milik Ni Ketut Suci, 35, warga Banjar Dinas Bantenan, Desa Ambengan, Kecmatan Sukasada, Buleleng pun hancur tak berwujud usai diruduk motor Ninja. Untungnya, Ketut Suci yang berada di warung bersama temannya saat itu selamat dari maut.
Sebaliknya, pengendara motor Kawasaki Ninja, Wayan Sutarawan, mengalami luka parah di sekujur tubuhnya. Demikian pula motor yang ditungganginya hancur. Sedangkan pengemudi Avanza, Wayan Murya, selamat tanpa terluka. Wayan Murya pula yang membawa korban luka Wayan Sutarawan ke RSUD Buleleng di Singaraja, bersama sejumlah warga setempat.
Hingga Minggu petang, korban Wayan Sutarawan masih dirawat intensif di RSUD Buleleng. Berdasarkan hasil pemeriksaan medis, pria berusia 42 tahun ini mengalami luka robek di paha sampai betis kanan, dengan kondisi patah tangan kanan. Saking kerasnya benturan, beberapa daging dan lemak kaki korban terlihat menempel di bamper depan mobil Avanza yang manabraknya.
Sementara, pengemudi Avanza, Wayan Murya, diamankan polisi di Mapolsek Sukasada seusdai mengantar korban ke RSUD Buleleng, untuk diperiksa lebih lanjut. Menurut Kapolsek Sukasada, Kompol I Ketut Darmita, kecelakaan ini terjadi murni karena kurang hati-hatinya pengemudi Avanza.
“Kami telah mengambil langkah-langkah penanganan awal. Selanjutnya, penanganan kasus ini segera akan kami limpahkan ke Sat Lantas Polres Buleleng,” jelas Kapolsek Ketut Darmita.
Sementara itu, warung buah-buahan tidak permanen milik Ni Ketut Suci, yang berada di sisi timur jalan, hancur tak berbentuk pasca diseruduk motor Ninja. Barang dagangan berupa aneka buah-buahan pun berserakan.
“Saya tadi duduk di sini (kursi kayu belakang meja buah, Rd) sedang asyik ngobrol dengan Bu Desak tetangga sini, sambil makan jajan, ketika tiba-tiba saja motor Ninja terpental masuk ke hadapan saya. Untung saja, saya dan Bu Desak selamat dari maut. Tapi, saya masih shock dengan peristiwa mengerikan ini,” cerita Ketut Suci kepada NusaBali di lokasi warungnya yang hancur, Minggu kemarin.
Menurut Ketut Suci, dirinya sempat melihat korban Wayan Sutarawan tergeletak bersimpah di dalam selokan di pinggir jalan, pasca terpental usai motornya ditabrak Avanza. Saat itu, korban masih dalam kondisi sadar dan sempat meminta tolong kepada Ketut Suci. “Tapi, karena saya shock dan panik, saya langsung lari reruntuhan warung dan buah-buhyan yang berserakan,” papar Ketut Suci. *k23
1
Komentar