Rai Wahyuni Sanjaya - Penjabat Ketua TP PKK Provinsi Bali Berkolaborasi
Atasi Stunting Dalam Program Berkunjung dan Berbagi
Berkunjung dan Berbagi
Ketua TP PKK Tabanan
Ny Rai Wahyuni Sanjaya
TP PKK Provinsi Bali
Ny Ida Mahendra Jaya
Wantilan Desa Adat Bedha
Stunting
TABANAN, NusaBali - Ketua TP PKK Tabanan Ny Rai Wahyuni Sanjaya sambut kehadiran penjabat Ketua TP PKK Provinsi Bali Ny Ida Mahendra Jaya di Wantilan Desa Adat Bedha, Desa Bongan, Kecamatan Tabanan, Jumat (22/3). Kegiatan tersebut bagian dari kolaborasi mempererat sinergi untuk membangun generasi emas bebas stunting dalam Program Berkunjung dan Berbagi.
Dalam kesempatan itu. 100 orang yang diberikan bantuan berfokus pada balita dengan gejala gangguan tumbuh kembang berisiko stunting dan terdiagnosa stunting.Penerima bantuan ini berasal dari sejumlah desa di Kecamatan Tabanan. Diantaranya Desa Bongan, Desa Subamia, Desa Dauh Peken, Desa Gubug, Desa Tunjuk, Desa Sudimara dan Desa Denbatas.
Adapun bantuan yang diberikan berupa beras 10 kg, susu 6 kotak, 1 krat telur serta sikat dan pasta gigi 1 set kepada masing-masing penerima dengan sumber bantuan berasal dari 50 paket bantuan Provinsi Bali dan 50 bantuan bantuan CSR Bank BPD Bali.
Sesuai dengan program, kegiatan juga dilengkapi dengan berkunjung langsung kepada 2 balita beresiko stunting dan 2 balita terdiagnosa stunting di empat Banjar masing-masing Banjar Kalanganyar Kangin, Banjar Dinas Kalanganyar Kawan, Banjar Dinas Wanasara Kelod dan Banjar Dinas Bongan Kecamatan Tabanan. Kegiatan juga dirangkaikan dengan peninjauan Posyandu Wijaya Kusuma yang bertempat di Banjar Bedha, Desa Bongan Kecamatan Tabanan.
Hadir dalam kegiatan itu sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab Tabana dan Provinsi Bali. Serta kader posyandu di Banjar Bedha Desa Bongan dan juga oleh para penerima bantuan.
Penjabat Ketua TP PKK Provinsi Bali Ny Ida Mahendra Jaya menyampaikan, perlunya TP PKK sebagai mitra kerja pemerintah untuk mengambil peran dan inisiatif mendukung kebijakan pemerintah dalam pencegahan stunting melalui kegiatan Berkunjung dan Berbagi. "Kegiatan ini pada intinya merupakan gerakan stimulan dalam rangka mengakselerasi upaya pencegahan stunting dan juga bertujuan untuk memantau secara langsung pelaksanaan posyandu,"sebutnya. Oleh sebab itu pihaknya menggandeng seluruh OPD terkait untuk turut serta bersinergi dalam menyukseskan program.
Menyambut baik kolaborasi yang berlangsung, Srikandi Tabanan, Ny. Rai Wahyuni Sanjaya sampaikan ucapan selamat datang kepada seluruh jajaran, dan rasa bangga sebab Kabupaten Tabanan dipilih menjadi Kabupaten pertama yang dikunjungi dalam kegiatan “Berkunjung dan Berbagi” TP PKK Provinsi Bali tahun 2024, seraya berharap kegiatan ini dapat terus berkelanjutan.
Selaku mitra pemerintah, Bunda Rai memaparkan bahwa TP PKK Kabupaten Tabanan turut mengambil peran dalam penanganan stunting melalui program aksi sosial menyapa dan berbagi pemberian PMT lepada nalita seluruh kecamatan di Kabupaten Tabanan yang telah rutin dilaksanakan setiap tahun.
“Kami juga rutin melaksanakan lomba posyandu dengan tujuan dapat memotivasi para kader dan petugas posyandu dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan, utamanya pemantauan tumbuh kembang balita sebagai upaya pencegahan stunting dan senantiasa berkreatifitas menciptakan program-program inovasi," jelasnya.
Dia menegaskan angka stunting telah turun di Tabanan menjadi 3,23 persen di tahun 2024 dari 8,2 persen di tahun 2022. "Jadi kami PKK Tabanan terus berperan aktif. Bahkan kami juga membuat intervensi stunting berkolaborasi dengan perangkat daerah. Dan ini membuahkan hasil," katanya.
Hasil yang didapat itu Tabanan memperoleh juara 1 tingkat nasional kategori Kabupaten/Kota terbaik dalam melaksanakan praktik baik audit kasus stunting indonesia (PETIK AKSI ) 1 dan 2 tahun 2023. Serta pengukuhan Bupati Tabanan dan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Tabanan sebagai Duta Orang Tua Hebat Tingkat Nasional tahun 2023 dari Badan Kependudukan Dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) di mana hanya 2 Kabupaten se-Indonesia yakni Kabupaten Tabanan dan Solok yang mendapatkan mandat tersebut.
Dalam kegiatan itu juga dirangkaikan dengan pemberian bantuan dari dinas-dinas terkait provinsi kepada Ny. Rai Wahyuni Sanjaya selaku ketua TP PKK dan Bunda PAUD Kabupaten Tabanan, untuk diteruskan langsung kepada penerima bantuan.
Bantuan tersebut berupa 50 paket olahan ikan dari Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali, 500 butir telur dan 500 bibit cabai dari Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Bali. Kemudian dilanjutkan dengan penyerahan 10 paket bantuan balita (diapers, susu, snack dan minyak urut bayi) secara simbolis oleh Kepala Dinas P3K Provinsi Bali, serta penyerahan simbolis 50 paket bantuan dari CSR serangkaian HUT PT Bank BPD Bali. @des
1
Komentar