Jembrana Siapkan Bantuan Rp 7 Juta/Dokar
NEGARA, NusaBali - Dokar sebagai moda transportasi tradisional yang kian terpinggirkan seiring kemajuan zaman, mendapat perhatian khusus dari Pemkab Jembrana. Bupati Jembrana I Nengah Tamba berkomitmen untuk menjaga eksistensi dokar di Jembrana dengan mengalokasikan dana apresiasi sebesar Rp 7 juta per dokar tahun 2024.
Bantuan yang telah disiapkan pada Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jembrana, itu bertujuan membantu para pemilik dokar dalam memperbaiki dan mempercantik dokar mereka. Nantinya, dokar pun direncanakan menjadi moda tranporasi pariwisata.
"Kami sudah menyiapkan anggaran khusus untuk melestarikan dokar sebesar 7 juta per dokar," ujar Bupati Tamba saat berbagi bantuan sembako bersama Tim Penggerak PKK Jembrana kepada kusir dokar di depan gapura Kebun Raya Jagatnatha Jembrana, Sabtu (23/3).
Sesuai pendataan pada tahun 2015 lalu, tercatat keberadaan dokar di Jembrana sebanyak 15 buah. Jumlah itu pun jauh menurun dibandingkan dengan masa kejayaan dokar pada tahun 80-an yang mencapai lebih 100 buah. Sedangkan di tahun 2024 ini, dokar yang ada di Jembrana saat ini hanya tersisa 6 buah.
Bupati Tamba berharap dengan dana apresiasi itu, dokar Jembrana dapat kembali eksis dan menjadi bagian dari ekosistem pariwisata di Jembrana. "Peran dokar tidak hanya sebagai sarana transportasi. Tetapi juga kaya akan nilai budaya dan sarat sejarah di Jembrana. Kita akan mengintegrasikan dokar dengan berbagai destinasi wisata di Jembrana. Nantinya dokar akan kami parkirkan khusus agar memiliki ciri khas. Misalnya di depan Kebun Raya Jagatnata serta di depan Puri Negara," ucapnya.
Sementara itu, salah satu kusir dokar, Ngurah Putu Arnyana mengatakan, merosotnya jumlah dokar karena berbagai faktor. Salah satu faktor utamanya adalah kemunculan moda transportasi modern. "Karena pendapatan dan biaya pemeliharaan kadang tidak seimbang, kebanyakan dokar dijual ke Jawa. Itu juga membuat banyak generasi muda jarang mau melanjutkan untuk menjadi kusir dokar," ujarnya.
Dengan adanya rencana bantuan dana apreasi dokar, Arnyana mengaku, tentunya sangat menyambut baik perhatian dari Pemkab Jembrana. Untuk rencana menjadikan dokar sebagai moda tranporasi pariwisata diharapkan bisa segera terwujud.7ode
Komentar