6 Kendaraan Kecelakaan Beruntun di Kuta
Kecelakaan Beruntun
Bypass Ngurah Rai
Krisna Oleh-Oleh Khas Bali
Humas Polresta Denpasar
AKP I Ketut Sukadi
MANGUPURA, NusaBali - Kecelakaan beruntun terjadi di Bypass Ngurah Rai, Kecamatan Kuta, tepatnya di sebelah utara Krisna Oleh-Oleh Khas Bali, pada Kamis (28/3) malam. Insiden tersebut melibatkan enam kendaraan, terdiri dari empat mobil, satu truk, dan satu mini bus. Untungnya dalam insiden tersebut tidak ada korban jiwa, namun kerugian materi ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.
Adapun kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan beruntun malam itu adalah mobil Toyota Innova dengan nomor polisi DK 1722 YH yang dikemudikan oleh Putu Mardiasa, 26. Mobil Suzuki Swiff DK 1742 HR yang dikemudikan oleh Muhammad Sofyan Siregar, 45.
Mobil Honda Mobilio DK 1458 FBX yang dikemudikan oleh Abdul RohimAndriawan, 33. Mobil Daihatsu Sigra DK 1695 ACH yang dikemudikan oleh Rosinta, 40. Mobil truk DK 8792 WD yang dikemudikan oleh Ifan Siswanto, 32 dan mobil Isuzu Bus B 7869 TA yang dikemudikan oleh Sohifur Rizal, 32.
Kasi Humas Polresta Denpasar AKP I Ketut Sukadi, menjelaskan kecelakaan terjadi di lajur timur jalan satu arah menuju Badung Selatan. Berdasarkan informasi yang dihimpun, kecelakaan bermula dari mobil Toyota Innova DK 1722 YH yang bergerak dari utara ke selatan yang berada paling depan mengurangi kecepatan dan berhenti.
Kemudian, melihat mobil paling depan berhenti, mobil Suzuki Swiff DK 1742 HARI yang berada di belakangnya ikut berhenti disusul mobil Honda Mobilio DK 1458 FBX, dan mobil Daihatsu Sigra DK 1695 ACH. Mereka kemudian ditabrak dari belakang oleh truk DK 8792 WD dan menyebabkan kecelakaan beruntun. Tak berhenti sampai di situ, mobil mini bus pariwisata B 7869 TA yang melaju di jalur yang sama juga ikut menyeruduk mobil truk dan terjadi kecelakaan karambol.
“Kecelakaan dilaporkan pada pukul 20.30 Wita. Meskipun ruas jalan cukup lebar dan arus lalu lintas tergolong aman, kecelakaan tetap tidak dapat dihindarkan,” ujar AKP Sukadi, Jumat (29/3).
AKP Sukadi melanjutkan, kejadian tersebut tidak mengakibatkan korban jiwa, tetapi menyebabkan kerugian material hingga Rp 50 juta. Langkah-langkah yang diambil oleh pihaknya termasuk menerima laporan, mendatangi tempat kejadian perkara (TKP), melakukan olah TKP dan memeriksa keterangan sejumlah saksi, termasuk para pengemudi mobil naas itu.
“Petugas sudah turun melakukan olah tempat kejadian. Kami juga sudah memeriksa saksi-saksi,” katanya. 7 ol3
Komentar