Dua Hari Berturut, Tiga Warga Kehilangan Motor di Garase
TABANAN, NusaBali - Kabupaten Tabanan zona merah pencurian motor. Dua hari berturut-turut tiga orang warga di Kecamatan Selemadeg dan Kecamatan Selemadeg Timur kehilangan sepeda motor di garase rumah pada Senin (1/4) dan Selasa (2/4).
Setelah Honda CRS Trail nopol DK 4507 GBN milik I Gede Surya Atmaja, 37, hilang di garase rumahnya kawasan Banjar/Desa Berembeng, Kecamatan Selemadeg, Tabanan, di hari dan jam yang hampir sama motor NMax dengan nomor polisi DK 4447 GBN milik Ni Putu Mita, 27, juga hilang saat diparkir di garase kos-kosan di Banjar Jero, Desa Bajera, Kecamatam Selemadeg.
Peristiwa ini diketahui sekitar pukul 05.45 Wita saat korban datang dari Pasar Bajera usai membeli sembako. Dia melihat motor yang sudah dikunci setang ini sudah tidak ada di garase.
Korban sempat menanyakan ke teman kos, namun tak ada yang melihat. Akhirnya korban melapor ke Polsek Selemadeg. Korban mengalami kerugian sekitar Rp 32 juta. Dugaan pelaku mencuri sepeda motornya menggunakan kunci palsu.
Kemudian kasus terbaru pecurian sepeda motor menimpa warga di Kecamatam Selemadeg Timur. Korbannya adalah I Wayan Suryantika, 27, yang kehilangan sepeda motor NMax nopol 4038 GAS di garase rumahnya Banjar Jelijih Tegeh, Desa Megati, Kecamatan Selemadeg Timur.
Apesnya korban meninggalkan sepeda motornya parkir dalam kondisi kunci nyantol, selain itu rumahnya sangat dekat dengan jalan raya atau berjarak sekitar 50 meter.
Padahal sebelum motornya dicuri, Senin (1/4) pukul 01.00 Wita ayah korban sempat melihat motornya masih di garase. Nah saat korban bangun tidur pada Selasa (2/4) sekitar pukul 05.45 Wita itu motornya beserta helmnya sudah hilang. Kehilangan ini langsung dilaporkan ke Polsek Selemadeg Timur.
Kapolsek Selemadeg Kompol I Nyoman Sugianyar Ardika membenarkan dalam sehari ada dua warga yang melaporkan kehilangan motor. Untuk saat ini pelaku masih dilakukan penyelidikan. “Belum bisa kami simpulkan apakah pelaku ini keterkaitan, karena masih lidik,” ujarnya, Selasa kemarin.
Hal senada disampaikan Kapolsek Selemadeg Timur AKP I Putu Budiawan. Dari laporan yang diterima tim telah melakukan olah TKP. “Sepeda motor korban yang hilang ini kuncinya nyantol. Jadi hilang bersama dengan helm dan STNK karena ditaruh dalam jok,” tegasnya.
Untuk sekarang pihaknya masih melakukan lidik agar pelaku segera ditangkap. “Belum bisa kami simpulkan apa pelaku ini ada keterkaitan dengan yang di Selemadeg. Karena kami masih lidik,” kata AKP Budiawan. 7 des
1
Komentar