72.000 Penumpang Padati Bandara Ngurah Rai

MANGUPURA, NusaBali - Menjelang perayaan Idul Fitri 1445 Hijriah, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai di Tuban, Kuta, Badung mencatatkan peningkatan signifikan dalam trafik pergerakan penumpang. Pada hari keempat beroperasinya Posko Terpadu Angkutan Udara Idul Fitri, Sabtu (6/4), jumlah penumpang yang bergerak melalui bandara ini mencapai angka 72.402 orang, dengan pergerakan pesawat yang tercatat sebanyak 432 pesawat, mencakup kedatangan dan keberangkatan baik di terminal domestik maupun i

General Manager Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Handy Heryudhitiawan mengungkapkan angka tersebut menandai peningkatan sebesar 29,51 persen dibandingkan dengan data pada periode yang sama tahun sebelumnya yang saat itu tercatat sebanyak 55.906 penumpang. Penambahan ini tidak hanya menunjukkan geliat aktivitas masyarakat yang ingin berkumpul bersama keluarga di momen Lebaran, tetapi juga indikator positif pemulihan sektor penerbangan pasca pandemi.

“Berdasarkan prediksi kami, jumlah penumpang akan mengalami lonjakan pada tanggal 6 dan 7 April. Untuk tanggal 6 April realisasinya mencapai 72.000 penumpang, untuk sementara ini menjadi yang tertinggi pada pelaksanaan periode Posko Lebaran tahun ini,” ujarnya, Minggu (7/4) siang. Dari 3-6 April, angka melebihi estimasi ini paling terasa pada, Sabtu. “Ternyata realisasinya tinggi, dari perkiraan yang hanya 65.000 penumpang kemarin realisasinya 72.402 penumpang,” kata dia.

Lebih lanjut dijelaskan, sejak dibukanya Posko Terpadu pada tanggal 3 April 2024 hingga tanggal 6 April 2024, pihaknya telah melayani total 252.438 penumpang dengan sekitar 1.608 pesawat yang beroperasi.

“Hingga empat hari pelaksanaan posko, total penumpang yang telah kami layani adalah sebanyak 252.438 penumpang atau rata-rata 63.000 penumpang per harinya. Sementara total penerbangan mencapai 1.608 pergerakan pesawat atau rata-rata 402 pergerakan pesawat per hari,” tambahnya. Handy memprediksi lonjakan besar dalam jumlah penumpang terjadi pada tanggal 7 April 2024, menjelang puncak arus mudik Lebaran.

Diperkirakan sebanyak 68.899 penumpang akan dilayani, terdiri dari 33.211 penumpang domestik dan 35.688 penumpang internasional, dengan total 424 penerbangan, termasuk 228 penerbangan domestik dan 196 penerbangan internasional. Sementara untuk tanggal 8 April, diperkirakan akan melayani sekitar 64.000 penumpang.

Foto: Kapolda Bali Irjen Pol Ida Bagus Kade Putra Narendra saat tinjau Bandara Ngurah Rai, Minggu (7/4). -IST

Sementara itu, dari 79 pengajuan penerbangan tambahan hingga tanggal 6 April 2024, dikatakan Handy, sebanyak 43 penerbangan telah terealisasi, menunjukkan tingginya permintaan untuk perjalanan udara. Rute domestik paling ramai adalah Jakarta melalui Bandara Soekarno Hatta, diikuti oleh Surabaya dan Lombok, sedangkan rute internasional terpopuler adalah Singapura, Kuala Lumpur, dan Perth.

Untuk mengantisipasi lonjakan tersebut, pihak manajemen bandara telah mengambil langkah-langkah proaktif dengan menerima rencana pergerakan pesawat dan estimasi jumlah penumpang setiap harinya. “Pada periode Posko Lebaran ini, kami menugaskan 1.381 personel bandara yang akan bertugas dan siaga selama periode Posko. Selain itu, bersama Kantor Otoritas Bandara Wilayah IV kami lakukan ramp check untuk memastikan seluruh fasilitas di bandara dapat beroperasi dengan baik dan pelayanan di bandara dapat berjalan dengan optimal,” pungkasnya.

Sementara itu, Kapolda Bali Irjen Pol Ida Bagus Kade Putra Narendra meninjau Pos Pelayanan Terpadu dalam rangka mengecek kesiapan personel yang tergabung dalam pengamanan Operasi Ketupat Agung 2024 di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Minggu (7/4). Pengamanan pergerakan masyarakat yang mudik melalui Bandara Ngurah Rai terpantau aman dan lancar.

Kapolda Irjen Putra Narendra dalam kunjungannya didampingi Dirlantas Polda Bali Kombes Pol Ruminio Ardano mengatakan personel yang bertugas agar selalu melaksanakan tugas dengan baik, saling berkoordinasi, bekerja sama dan saling bersinergi dengan instansi terkait dalam hal pengamanan arus mudik melalui Bandara Ngurah Rai.

Dia berharap agar anggota memantau dan selalu mengawasi pergerakan masyarakat yang pergi maupun datang ke Pulau Bali sehingga nantinya masyarakat dapat mudik dan balik dengan rasa aman dan lancar. Selain itu anjing pelacak polisi juga diturunkan untuk membantu menjaga agar tidak ada penyelundupan barang berbahaya dalam keramaian mudik ini.

Kasi Humas Polres Kawasan Bandara Ngurah Rai, Ipda Nyoman Darsana mengatakan kunjungan Kapolda Bali ke Posyan Terpadu Bandara dalam rangka mengecek kesiapan personel yang tergabung dalam pengamanan Ops Ketupat Agung 2024. “Selain itu Bapak Kapolda juga mengecek dan memantau perkembangan situasi pergerakan arus penumpang yang akan berangkat melalui Bandara I Gusti Ngurah Rai,” ujarnya.

Disamping itu, dia menjelaskan melalui Posyan Terpadu polisi akan memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat sehingga selalu tercipta adanya kenyamanan dan terpeliharanya situasi kamtibmas yang kondusif dan aman. Sebelum mengakhiri kunjungannya, Kapolda Bali menyempatkan untuk menyerahkan bingkisan Idul Fitri kepada personel Posyan Terpadu yang diterima oleh Ipda I Ketut Sumartana selaku Kaposyan Terpadu Bandara dan perwakilan personel dari Lanud I Gusti Ngurah Rai. 7 ol3, cr79