Heny Shanti Break dari Sinetron

DENPASAR, NusaBali

Selama 23 tahun berkarir di dunia entertainment, Heny Shanti akhirnya pilih break dari sinetron yang melambungkan namanya. Segalanya terasa buntu, tanpa gairah, bahkan perempuan cantik ini sempat depresi, tak mau melakukan apa pun, termasuk penuhi tawaran sinetron. Penyebabnya?

“Break syuting sinetron sejak enam bulan lalu semenjak almarhum suami tercinta berpulang,” ungkap Heny Shanti saat berbincang dengan NusaBali, Rabu (6/1). Heny Shanti sock berat atas berpulangnya suami (Karmawan Tan) yang begitu mendadak. Bahkan, aktris sinetron yang melejit setelah membintangi sinetron ‘Memedi’ (2002) ini sempat frustasi, depresi, tak bisa menerima kenyataan karena semuanya begitu tiba-tiba. 

“Saya ngga mau syuting, ngga mau ngapa-ngapain cuma mengurung diri. Makanya saya putuskan break dari segala kegiatan,” imbuh Heny Shanti. Alumnus STIMI jurusan sekretaris ini mengaku kondisinya berangsur-angsur membaik. Perempuan kelahiran 30 Maret ini mulai belajar ikhlas dan pilih meneruskan usaha peninggalan suaminya. 

Heny mengakui berat meninggalkan dunia sinetron, terlebih merintis karir sejak tahun 2002. Sementara karir nasional dimulai tahun 2008. Jika dihitung-hitung, Heny Shanti telah tampil di 70 film televisi (FTV) yang ditayangkan di stasiun televisi swasta nasional. Terkait dunia entertainment, Heny melakoni bak air mengalir. Sejak kanak-kanak, ia sudah dikenalkan seni peran oleh keluarganya. Ia ikut teater anak-anak di masa itu. Setelah dewasa, terlibat di sinetron televisi swasta lokal hingga pada tahun 2008 mendapat kontrak dari rumah produksi di Jakarta untuk perankan FTV.

Tampil di FTV, Heny Shanti banyak bermain dengan artis-artis papan atas dan sutradara nasional. Dengan merekalah Heny menyerap ilmu hingga terbiasa dan beradaptasi dengan lingkungan baru di lokasi syuting. Dia lupa judul FTV yang dibintanginya bersama teman artis Dede Yusuf, Dewi Hughes, Rio Dewanto, Bunga Zaenal hingga Cherybelle. Sementara di teater, ia banyak ditempa sutradara Abu Bakar untuk artikulasi, olah vokal, tempo, gerakan dan segala macam teater.

Kini di sela-sela kesibukan meneruskan bisnis almarhum suami di bidang distributor ikan laut, Heny menyalurkan hobi bernyanyi. Dengan bernyanyi, ia mencoba menghibur diri. Rencananya, pada pertengahan tahun 2016 ini, Heny Shanti merilis album lagu Bali. “Dari 7 lagu, 5 sudah terekam. Nyanyi tak banyak menyita waktu, bisa dikerjakan di sela-sela kesibukan urus usaha almarhum suami,” tandasnya. 7 k21