Sekda Hadiri Karya Ngenteg Linggih di Pura Sang Hyang Landu
MANGUPURA, NusaBali - Sekretaris Daerah (Sekda) Badung I Wayan Adi Arnawa mewakili Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta menghadiri (Ngupasaksi) Upacara Mendem Pedagingan Karya Ngenteg Linggih, Pedudusan Alit, Tawur Wraspati Kalpa di Pura Sang Hyang Landu dan memberikan paraf di Prasasti, Banjar Gelagah Puwun, Desa Kekeran, Mengwi pada Soma Paing Merakih, Senin (15/4). Upacara tersebut digelar serangkaian telah selesainya pembangunan Pura Sang Hyang Landu.
Turut hadir Camat Mengwi Nyoman Suhartana, Perbekel Kekeran I Nyoman Suarda, Bendesa Adat Kekeran I Wayan Sukandia beserta jajaran dan Pekaseh Tungkub Dalem. Karya tersebut dipuput oleh Ida Pedanda Mas Timbul dari Geria Tengah Kaba-Kaba Kediri.
Sebagai bentuk dukungan dan komitmen pemerintah, Sekda Adi Arnawa menyerahkan secara simbolis bantuan BKK tahun 2023 sekitar Rp 2,5 miliar, secara pribadi Rp 5 juta dan dari APBDes Kekeran sekitar Rp 280 juta.
Sekda Adi Arnawa dalam sambrama wacananya mengatakan tidak akan henti-hentinya menghaturkan astiti bakti kepada Ida Sang Hyang Widhi terutamanya kepada Ida Betara yang berstana di Pura Sang Hyang Landu. “Hari ini (kemarin) kita patut berbangga hati karena sudah melaksanakan Karya Ngenteg Linggih, Pedudusan Alit, Tawur Wraspati Kalpa dengan harapan setelah dilaksanakan karya ngenteg linggih ini warga pengempon Pura, jagat Badung dan jagat Bali selalu dilimpahkan keselamatan, kerahayuan dan rahajeng,” ujarnya.
Lebih lanjut Sekda Adi Arnawa mengapresiasi keberadaan alam di sekitar Pura yang merupakan kawasan Subak Tungkub Dalem yang sistem pertaniannya masih sangat lestari. Sedangkan terkait dengan usulan serta permohonan bantuan untuk melanjutkan penataan berupa pavingisasi halaman Pura, birokrat asal Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan ini, meminta Perbekel membantu untuk membuatkan usulan proposal, sehingga pembangunan fisik dan pendukungnya bisa dirampungkan.
“Kami sangat berterima kasih kepada Subak Tungkub Dalem sudah mempertahankan kondisi ini, yang jelas pemerintah sudah sangat memperhatikan Desa Kekeran termasuk subaknya yang sudah sangat luar biasa. Ke depan akan ditata kembali, sehingga sarana dan prasarana penunjang akan dibuat lebih baik lagi,” kata Sekda Adi Arnawa.
Sementara itu Ketua Panitia Karya Wayan Brana Yasa, melaporkan bahwa Pura Luhur Sang Hyang Landu berada di wilayah Desa Kekeran, Kecamatan Mengwi. Namun, memiliki pengempon pura berasal dari dua kabupaten yaitu Tabanan dan Badung.
Lebih lanjut dikatakan, untuk pembangunan fisik Pura dibantu dari dana BKK tahun 2023 sekitar Rp 2,5 miliar, sedangkan untuk dana karya Ngenteg Linggih, Pedudusan Alit, Tawur Wraspati Kalpa dibantu dari APBDes Kekeran sekitar Rp 280 juta.
“Tentu kami sangat berharap kepada pemerintah agar selalu hadir dan membantu karena masih banyak yang perlu ditata dengan anggaran yang cukup besar. Tidak lupa kami menyampaikan terima kasih kepada Bupati Badung yang pada kesempatan ini diwakili oleh Sekda Adi Arnawa, semoga jagat Badung beserta seluruh jajaran selalu dilimpahkan keselamatan, rahayu dan rahajeng,” ucapnya. @ ind
1
Komentar