Peringati May Day, Pemkot Bersama Serikat Pekerja Akan Gelar Pentas Budaya
DENPASAR, NusaBali - Pemerintah Kota Denpasar bersama Serikat Pekerja merancang peringatan May Day 2024. Beragam kreativitas seni, hiburan, dan aksi sosial direncanakan akan memeriahkan puncak Peringatan May Day atau Hari Buruh Internasional di Kota Denpasar.
Hal itu disampaikan Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara saat menerima audiensi serikat pekerja di kantor walikota, Selasa (16/4). Walikota Jaya Negara mengucapkan terima kasih kepada panitia May Day Kota Denpasar 2024. Meski didukung oleh Pemerintah Kota Denpasar, seluruh stakeholder baik itu pengusaha, pekerja, dan pemerintah berkolaborasi dalam satu wadah untuk mewujudkan puncak peringatan May Day yang akan digelar 1 Mei mendatang.
“Yang pertama kita berterimakasih kepada panitia. May Day ini dilaksanakan dengan semangat kolaborasi dengan spirit vasudhaiva kutumbakam. Ini merupakan langkah positif guna memberi semangat pekerja,” ujar Walikota Jaya Negara.
Kolaborasi dan sinergitas ini diharapkan terus ditingkatkan. Sehingga mampu mewujudkan hubungan industrial yang telah baik ini menjadi lebih baik lagi. Hal ini utamanya untuk mendukung pembangunan dan program Pemkot Denpasar dalam mewujudkan kota kreatif berbasis budaya menuju Denpasar Maju.
“Peringatan May Day atau Hari Buruh Sedunia 2024 ini diharapkan menjadi momentum untuk bersama-sama membangun kolaborasi mempererat hubungan industrial antara pengusaha, pekerja, dan pemerintah guna mewujudkan Denpasar Maju,” tandas Walikota Jaya Negara.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Sertifikasi Kompetensi Kota Denpasar Nyoman Ngurah Jimmy Sidarta, menjelaskan pentingnya peringatan ini dilaksanakan dengan kegiatan yang positif dan bermanfaat untuk para pekerja. Sehingga acara May Day dapat memberikan kesan bagi para pekerja. Kegiatan ini juga sekaligus menepis isu bahwa May Day identik dengan unjuk rasa turun ke jalan sehingga dapat mengganggu kenyamanan masyarakat. Terlebih Bali sudah dikenal hingga mancanegara, sehingga menjaga citra positif pariwisata Bali penting untuk dilaksanakan.
Ketua Panitia I Made Sudiatmika menjelaskan, peringatan May Day ini adalah untuk semakin meningkatkan hubungan industrial yang harmonis antara pengusaha, pekerja, dan pemerintah. Sehingga dapat terpenuhinya hak dan kewajiban semua belah pihak untuk bersama-sama menciptakan situasi kerja yang kondusif dan harmonis. Tak hanya itu, peringatan ini diharapkan mampu meningkatkan produktivitas perusahaan dan kesejahteraan para pekerja termasuk pekerja disabilitas dalam rangka membangun Kota Denpasar sebagai Kota Kreatif Berbasis Budaya Menuju Denpasar Maju (Makmur, Aman, Jujur, dan Unggul).
Sudiatmika menyatakan akan ada 1.300 peserta dari 70 perusahaan yang bakal mengikuti kegiatan tersebut. Kegiatan dikemas mulai dari donor darah, senam bersama, self love, pertunjukan seni dan budaya, penyerahan penghargaan untuk perusahaan terbaik dalam penerapan sarana hubungan industrial, penyerahan bantuan sosial (CSR), kuliner dari UMKM hingga acara hiburan dan doorprize. @ mis
Komentar