Dipasangkan dengan Koster, Giri Prasta Sebut Penghargaan

Usulan tersebut berupa dua paket, yakni Wayan Koster-I Nyoman Giri Prasta (Koster-Giri) dan Wayan Koster-Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati (Koster-Ace). Ditemui usai menyerahkan bantuan BKK (bantuan keuangan khusus) dari Pemkab Badung dalam acara ‘Badung Angelus Bhuana’ di GOR Gunung Agung Jalan Untung Surapati Amlapura, Rabu (17/4), Bupati Badung Nyoman Giri Prasta mengatakan aspirasi itu adalah sebuah penghargaan. "Bagus, itu penghargaan," ujar Giri Prasta yang juga Ketua DPC PDIP Badung ini.

Menurutnya, soal calon di Pilgub Bali 2024 menjadi kewenangan DPP PDIP. Dia pun berkelit saat ditanya lebih jauh terkait pencalonan di Pilgub Bali 2024. "Jangan dulu lah," katanya. Dia juga mengaku sebenarnya soal Pilgub Bali belum terpikirkan olehnya. Bagaimana jika DPP PDIP merekomendasikan namanya? "Ah, jangan," pintanya. Saat ditanya soal sejumlah perbekel yang menemuinya, Giri Prasta mengaku tidak ada aspirasi ke Pilgub Bali, hanya mohon bantuan. "Sama seperti pemerintah pusat membantu pemerintah desa dengan ADD (alokasi dana desa), Provinsi Bali juga bisa membantu, Pemkab Badung juga bisa membantu," ungkapnya.

Sebelumnya sejumlah DPC PDIP menyampaikan aspirasi berupa usulan dua paket calon di Pilgub Bali 2024, yakni Wayan Koster-I Nyoman Giri Prasta (Koster-Giri) dan Wayan Koster-Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati (Koster-Ace). Seperti yang disampaikan DPC PDIP Bangli melalui rapat khusus dan internal di Sekretariat DPC PDIP Bangli di lingkungan LC Aya, Kelurahan Bebalang, Bangli pada, Senin (15/4). Lalu DPC PDIP Karangasem melalui rapat pada, Senin (15/4) juga mengeluarkan usulan serupa. Terbaru DPC PDIP Buleleng melalui rapat konsolidasi internal DPC dan PAC PDIP se-Buleleng, Rabu (17/4) juga menyampaikan usulan serupa.

Terpisah DPC PDIP Tabanan belum menggelar rapat resmi terkait penjaringan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bali (Cagub-Cawagub) Bali. Namun dari hasil aspirasi kader dan simpatisan ada dua paket calon yang didorong sebagai usulan dari DPC PDIP Tabanan. Dua paket tersebut, yakni Wayan Koster-Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati (Koster-Ace) dan Paket Wayan Koster-I Nyoman Giri Prasta (Koster-Giri).

Ketua DPC PDIP Tabanan, I Komang Gede Sanjaya mengakui saat ini rapat koordinasi penjaringan Cagub-Cawagub Bali di Tabanan belum dilakukan. Namun sesuai perintah pimpinan partai memang rapat koordinasi penjaringan bakal digelar segera dalam minggu-minggu ini. "Kabupaten lain memang sudah, kita di Tabanan sesuai koordinasi dengan pengurus di DPC Tabanan astungkara akan gelar minggu-minggu ini untuk menyerap aspirasi," ujarnya saat diwawancara usai sidang Paripurna DPRD Tabanan, Rabu kemarin. 

Menurutnya, dalam hal menyerap aspirasi sesuai AD/ART PDIP harus mengikuti seluruh makanisme yang ada. Aspirasi yang muncul nanti tentu akan diserahkan ke DPD PDIP Bali, kemudian diteruskan ke pusat (DPP PDIP). Dan nanti pusat yang memutuskan. "Kita di Tabanan tugasnya hanya menjaring, keputusannya itu di pusat. Untuk menentukan keputusan, DPP juga melakukan penjaringan secara internal. Sehingga kita di Tabanan dan kabupaten lain siap saja menerima keputusan pusat. Apapun itu keputusannya," tegas Sanjaya. 

Namun Sanjaya tak memungkiri meskipun belum digelar rapat penjaringan, aspirasi paket calon memang sudah muncul, yakni Paket Koster-Ace dan Koster-Giri. "Sesuai aspirasi Koster-Ace dan Koster-Giri ini jalan di Tabanan. Astungkara semua nanti kami akan akomodir," kata Bupati Tabanan ini. 7 k16, des