Walikota Jaya Negara Hadiri Karya Melaspas di Pura Puseh Dadia Penatih
Walikota Denpasar
I Gusti Ngurah Jaya Negara
Melaspas lan Mendem Pedagingan
Pura Puseh Dadia
Tari Rejang
Tari Topeng Wali
DENPASAR, NusaBali - Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara menghadiri Upacara Melaspas lan Mendem Pedagingan di Pura Puseh Dadia, Desa Adat Penatih, Denpasar Timur, bertepatan dengan Saniscara Paing Merakih, Sabtu (20/4). Upacara melaspas ini dilaksanakan setelah Bangunan Pelinggih Ratu Ibu tuntas direnovasi.
Turut hadir Kabag Kesra Setda Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Surya Antara, Bendesa Adat Penatih Wayan Ekayana, Lurah Penatih I Wayan Murda, tokor Puri Penatih I Gusti Ngurah Gede Marhaendra Jaya dan tokoh masyarakat setempat serta undangan lainnya. Dalam kesempatan tersebut, Walikota Jaya Negara turut mendem pedagingan di Palinggih Gedong Agung.
Diiringi suara gambelan dan kidung, rangkaian upacara diawali dengan pementasan Tari Rejang, Tari Topeng Wali. Upacara ini menjadi momentum sakral bagi seluruh warga.
Rangkaian upacara diakhiri dengan persembahyangan bersama yang dipuput oleh Ida Pedanda Gede Wanasari dari Griya Wanasari Sanur, Ida Pandita Dukuh Acharya Daksa dari Griya Samiyaga Penatih, Ida Pandita Dukuh Celagi Dhaksa Dharma Kirti dari Peguyangan, Ida Rsi Bujangga Waisnawa Ganda Kusuma dari Penatih.
Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara mengatakan, bahwa upacara melaspas, mendem pedagingan dan pujawali ini merupakan momentum bagi seluruh umat untuk selalu eling (ingat) dan meningkatkan srada bhakti kepada Ida Sang Hyang Widi Wasa.
Hal ini juga menjadi sebuah momentum untuk menjaga keharmonisan antara parahyangan, palemahan, dan pawongan sebagai impelementasi dari ajaran Tri Hita Karana. Termasuk juga kebersamaan dalam menjaga kelestarian budaya dan spiritualitas.
“Dengan pelaksanaan upacara melaspas dan pujawali ini mari kita tingkatkan rasa sradha bhakti kita sebagai upaya menjaga harmonisasi antara parahyangan, pawongan, dan palemahan sebagai impelementasi Tri Hita Karana,” ujar Jaya Negara.
Sementara Kelian Pengempon Pura Puseh Dadia, Desa Adat Penatih, I Made Purna mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kota Denpasar, terutama kepada Wali Kota Jaya Negara atas dukungan dan dana yang diberikan untuk pembuatan pelinggih Ratu Ibu. Dia juga mengapresiasi kehadiran Walikota Jaya Negara dalam prosesi upacara piodalan dan pemelaspas.
Purna menjelaskan bahwa puncak karya Ngenteg Linggih lan Pedudusan di Pura Puseh Dadia, Desa Adat Penatih dilaksanakan pada Rahina Buda Umanis Tambir, Rabu (24/4) mendatang. Sedangkan rangkaian acara sudah dilaksanakan sejak tanggal 3 April 2024 kemarin dan akan berakhir pada 28 April 2024. “Berlangsungnya upacara kami harapkan kesucian dan kerahayuan senantiasa menyertai seluruh masyarakat khususnya di Pura Puseh Dadia,” ujar Purna.@mis
1
Komentar