Diduga Serangan Jantung, Pamedek Meninggal
GIANYAR, NusaBali - Pecalang dan anggota Polsek Blahbatuh mendapati seorang pamedek pingsan di selatan patung simpang empat Jalan Raya Bedulu, Minggu (28/4) malam.
Pamedek yang belakangan diketahui bernama I Wayan Tulus asal Desa Saba ini langsung dilarikan ke IGD RSUD Sanjiwani. Namun nyawa Wayan Tulus tak tertolong. Korban diperkirakan sudah meninggal dalam perjalanan menuju rumah sakit.
Informasi di lapangan, korban ditemukan pingsan seorang diri setelah usai sembahyang di Pura Samuantiga Bedulu. Diduga korban terpisah dari rombongan keluarga yang diajak sembahyang bersama. Atas temuan orang pingsan tersebut, panitia melalui pengeras suara mengumumkan kondisi itu. Pecalang dan anggota Polsek Blahbatuh yang berjaga langsung melarikan korban ke rumah sakit. “Panitia sudah mengumumkan berulang kali sehingga pecalang dan polisi ambil keputusan merujuk ke rumah sakit,” jelas Wayan Sana, warga Bedulu yang mengetahui kejadian tersebut.
Pengumuman yang disampaikan melalui pengeras suara kepada keluarga yang merasa terpisah dari orang tuanya agar merapat ke pos panitia. Menurut warga, korban sempat dilihat jalan kaki dari Pura Samuantiga menuju catuspata. Korban sempat bertanya dimana toilet, namun tiba-tiba jatuh pingsan. “Ditolong pecalang dan sekaa teruna yang jaga parkir, lanjut koordinasi dengan kepolisian,” jelas Wayan Sana.
Dari kejadian ini, warga menyayangkan tidak adanya posko kesehatan di sekitar pura yang disesaki ribuan pamedek ini. “Sepengetahuan saya tidak ada posko kesehatan, dulu ada sekarang kayaknya tidak ada,” ujarnya. Belum diketahui secara pasti sebab korban pingsan hingga meregang nyawa. Dugaan sementara, korban kena serangan jantung. 7 nvi
1
Komentar