Sayap Lion dan Wings Air Rusak
Insiden tabrakan sayap antara pesawat Lion Air dan pesawat Wings Air terjadi di Bandara Internasional Kualanamu, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara.
Bersenggolan di Udara
MEDAN, NusaBali
Akibatnya, bagian sayap kedua pesawat mengalami kerusakan. "Kejadiannya sekitar pukul 11 tadi. Pesawat Lion Air berusaha menghindar ke kanan, namun karena jarak terlalu dekat dan terbatasnya ruang di runway, sehingga terjadi tabrakan sayap itu," kata Branch Communication and Legal Manager Bandara Kualanamu Wisnu Budi Setianto saat dikonfirmasi, Kamis (3/8).
Dia mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam insiden itu. Seluruh penumpang dan awak kedua pesawat sudah dievakuasi. Aktivitas bandara sendiri sempat ditutup dan mengalami penundaan jadwal terbang sekitar 20 menit.
Saat ini pihaknya sedang melakukan identifikasi masalah untuk mengetahui sebab kecelakaan. "Otoritas bandara, AP2 Airnav dan pihak airlines sedang melakukan investigasi," ucap Wisnu seperti dilansir kompas.
Sementara itu, Public Relations Manager Lion Air Group Andy M. Saladin membenarkan bahwa pesawat Boeing 737-900 ER milik Lion Air mengalami insiden tabrakan sayap setelah mendarat di Bandara Internasional Kualanamu. Pesawat nomor penerbangan JT 197 dengan registrasi PK-LJZ itu terbang dari Banda Aceh tujuan Medan.
Menurut dia, sayap Lion Air mengenai sayap pesawat ATR 72-500 milik Wings Air dengan nomor penerbangan IW 1252, registrasi PK-WFF yang akan membawa penumpang dari Medan menuju Bandara Cut Nyak Dhien, Meulaboh, Aceh.
Andy memastikan seluruh penumpang selamat dan tidak ada yang mengalami cedera. "Saat ini kedua pesawat berada di apron supaya tidak mengganggu operasional bandara," ucap Andy.
Dia menyebutkan, penumpang Wings Air sebanyak 66 orang, akan diberikan kebijakan full refund di tempat ataupun reschedule. Sementara untuk penumpang Lion Air JT 197 sebanyak 144 penumpang dari Banda Aceh menuju Medan dan memiliki penerbangan lanjutan menuju kota lain akan diterbangkan menggunakan maskapai Lion Air Group lainnya yaitu Batik Air ataupun Lion Air di jadwal berikutnya pada hari yang sama. “Kami menunggu hasil investigasi KNKT (Komite Nasional Keselamatan Transportasi),” ucap dia.
Apa tanggapan Menteri Perhubungan atas insiden tersebut ? Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengaku prihatin atas peristiwa pesawat Lion Air JT 197 dari Banda Aceh yang bersenggolan dengan pesawat Wings Air IW 1242 di Bandara Kualanamu. Selain prihatin, Budi menyebut pihaknya akan segera melakukan penyelidikan atas peristiwa tersebut.
"Saya baru dengar laporan ya saya prihatin tentang kejadian itu. Nanti kita akan pengamatan, kita lihat ini suatu kecerobohan siapa," ujar Budi usai melakukan tinjauan di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Kamis (3/8) seperti dilansir detik.
Budi juga mengingatkan kepada para pilot agar ekstra hati-hati dalam menerbangkan pesawat. Menurutnya keselamatan penumpang pesawat juga ditentukan oleh pilot yang bertanggung jawab atas penerbangan itu.
Budi pun menegaskan akan mengusut tuntas peristiwa yang mengakibatkan beberapa penerbangan mengalami gangguan ini. Ia menyebut tak segan memberikan punishment (hukuman) kepada pihak yang bersalah atau lalai. *
Komentar