Lomba Penjor Meriahkan HUT Bangli
BANGLI, NusaBali - Pemkab Bangli melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Bangli menggelar lomba penjor serangkaian memeriahkan HUT ke-820 Kabupaten Bangli. Lomba penjor diikuti oleh desa adat ini bertujuan untuk menggali kreativitas para seka truna (pemuda).
Hal tersebut disampaikan Kabid Kesenian Disparbud Bangli Nyoman Wiradana pada Minggu (5/5). Kata Nyoman Wiradana, penjor ada dua jenis yakni penjor wali atau untuk upacara keagamaan dan penjor kreasi. Kali ini digelar lomba penjor kreasi untuk menyemarakan HUT Bangli. Lomba ini salah satu upaya melestarikan seni dan budaya Bali. Selain itu memupuk kebersamaan para pemuda.
Di Bangli ada 170-an desa adat. Desa adat yang sudah mengkonfirmasi mengikuti lomba ada 100-an. Para perwakilan desa adat diberikan waktu untuk memasng penjor dari 4-5 Mei. "Kemarin (Sabtu) giliran Kecamatan Susut dan Tembuku, kemudian hari ini (Minggu) untuk Kecamatan Bangli dan Kintamani. Pembagian waktu pemasangan penjor dilakukan untuk mengatisipasi ke kroditan, mengingat pemasangan penjor melibatkan banyak orang," jelasnya.
Penilaian lomba dilakukan pada Senin (6/5) dengan melibatkan juri di luar dinas yang berkopeten dan netral. Lanjutnya, ada beberapa poin penilai dalam lomba ini. "Seperti namanya penjor kreasi, maka yang menjadi point adalah kreatifitasnya. Keselarasan ukur penjor dengan hiasannya," sebutnya. Bahan penjor juga ramah lingkungan.
Ditambahkan, untuk penjor dipasang di areal dalam Alun-alun Bangli sebanyak 40 penjor. Per kecamatan mendapat kuota 10 penjor, dan lainnya dipasang di pinggir jalan tepatnya di depan RJ Bupati Bangli, Jalan Brigjen Ngurah Rai ( depan SMAN 1 Bangli hingga gedung PLUT Bangli). "Jika peserta bertambah maka pemasangan bisa melewati gedung PLUT," kata Nyoman Wiradana.7esa
Komentar