Perumda Siap Amankan Pasokan Air Selama WWF

Perusahaan plat merah ini menyatakan turut mendukung kelancaran acara internasional tersebut dan memastikan kebutuhan air bersih bagi peserta, pengunjung, dan masyarakat terpenuhi.

Direktur Teknik Perumda Air Minum Tirta Mangutama I Made Suarsa, mengatakan telah melakukan berbagai persiapan untuk memastikan pasokan air tetap aman dan lancar selama acara berlangsung. Dia mengaku telah melakukan konsolidasi dengan semua bagian untuk memastikan pasokan air selama WWF ke-10. Semua persiapan telah dilakukan, termasuk kesiapan pompa-pompa di Blusung. Perumda Air Minum Tirta Mangutama juga memiliki dua pompa cadangan untuk mengoptimalkan suplai air baku di area tersebut.

“Kami sudah melakukan konsolidasi ke semua bagian untuk memastikan pasokan air. Pompa-pompa kami sudah siap, termasuk dua pompa cadangan untuk mengoptimalkan suplai di Blusung,” kata Suarsa, Rabu (15/5) pagi.

Suarsa menambahkan sistem distribusi air saat ini dalam kondisi handal dan siap untuk menghadapi berbagai kemungkinan. Pihaknya berharap ke depan tidak ada permasalahan, namun jika terjadi hal seperti pipa bocor, dia mengaku sudah siap dengan mitigasi cepat.

Selain itu, pihaknya juga telah menyiapkan mobil tangki siaga 24 jam untuk mengantisipasi kejadian darurat. Selama pelaksanaan WWF, Perumda Air Minum Tirta Mangutamaakan siap menyesuaikan dengan permintaan tambahan pasokan air.

“Di Dam Estuari, kami sudah menyiapkan tambahan sebanyak 250 liter per detik. Saat ini, rata-rata yang terpakai baru 130 liter per detik, sehingga kami bisa mengoptimalkan tambahan tersebut sesuai permintaan. Total debit air di Dam Estuari adalah 500 liter per detik, ditambah 130 liter per detik tambahan, menjadi 630 liter per detik,” jelas Suarsa.

Selain meningkatkan produksi, Perumda Air Minum Tirta Mangutama juga melakukan pengecekan dan perawatan rutin pada infrastruktur jaringan air di Kuta Selatan untuk memastikan distribusi air berjalan lancar tanpa hambatan. Pengecekan pipa untuk distribusi air juga sudah dilakukan dan semua tim sudah melaporkan kesiapan mereka.

“Kami siap untuk menyambut WWF dan memastikan tidak ada gangguan seperti pipa pecah. Kami siap melakukan perbaikan kapan pun selama 24 jam,” kata Suarsa.

Tak hanya itu, pihaknya juga turut berkoordinasi dengan Paspampres dan Brimob yang akan standby di lokasi berlangsungnya WWF, termasuk menyediakan penampungan air. Suarsa berharap kegiatan WWF ini bisa berjalan dengan lancar dan Badung dapat menunjukkan wajah Indonesia yang baik.

“Kami berharap dapat mendukung kegiatan ini dengan baik. Minimal, perusahaan air minum kami mampu menyuplai air dengan kapasitas cukup dan kualitas yang sesuai dengan persyaratan dari Permenkes,” kata Suarsa. 7 ol3