Taklukkan Atalanta, Juventus Tegaskan Penguasa Coppa Italia
ROMA, NusaBali - Juventus meraih gelar juara Coppa Italia (Piala Italia), setelah dalam final mengalahkan Atalanta 1-0, di Stadion Olimpico, Roma, Kamis (16/5) dinihari WITA. Trofi tersebut mempertegas Juventus sebagai raja Coppa Italia, dengan 15 gelar juara.
Gol kemenangan Juventus dicetak Dusan Vlahovic saat laga baru berjalan empat menit. Pelatih Massimiliano Allegri pun menilai, gelar tersebut memang ada dalam DNA Juventus. "Menang tidak pernah mudah, tapi itu ada dalam DNA Juventus. Kemenangan ini mesti dirayakan, tapi mulai besok Juventus harus mempersiapkannya diri untuk menang kembali," ujar Allegri, di laman resmi klub, Kamis.
Setelah terancam mengakhiri musim tanpa gelar, keberhasilan menjuarai Piala Italia ini membuat skuad Juventus bahagia, termasuk Allegri. Pelatih asal Italia itu mengungkapkan, bermain di partai final selalu menjadi acara luar biasa.
"Kami menjalani tiga bulan yang sulit dan membawa pertumbuhan luar biasa, serta Juventus adalah klub yang penting. Kemenangan ini berkat semuanya, para pemain terbukti sangat bagus," kata Allegri.
Sedangkan pelatih Atalanta Gian Piero Gasperini menegaskan Juventus tidak tampil lebih baik daripada timnya di laga final. Dia menilai timnya tidak bermain buruk. Bahkan setelah tertinggal satu gol, Atalanta terus berupaya mencari gol penyeimbang. Namun Juventus langsung menerapkan pertahanan solid dan skor bertahan hingga laga usai.
Pelatih asal Italia itu melanjutkan, jika mereka sangat kecewa gagal membawa trofi Coppa Italia ke Bergamo dan hal itu terjadi karena beberapa faktor. Selain lini pertahanan Juventus yang solid, faktor lain adalah kurang cepat aliran bola yang dilakukan pemainnya.
Gelar Coppa Italia menjadi penghibur Juventus yang gagal meraih scudetto musim ini. Trofi tersebut mempertegas hegemoni Juventus menjadi klub paling sukses dengan 15 gelar juara Coppa Italia, unggul enam trofi atas AS Roma di tempat kedua.
Di sisi lain, kekalahan dari Juventus membuat Atalanta masih belum mampu menyudahi paceklik gelar di ajang tersebut. Klub yang dijuluki La Dea itu terakhir kali menjadi kampiun di Coppa Italia pada 1963 atau 61 tahum lalu.
Sedangkan Allegri kini berhak status sebagai raja di Coppa Italia. Allegri jadi pelatih pertama yang menyabet lima trofi tersebut. Semua gelar itu diraih bersama Juventus, yakni pada 2014/2015, 2015/2016, 2016/2017, dan 2017/2018. Allegri melampaui pencapaian Sven-Goran Eriksson dan Roberto Mancini yang sama-sama meraih empat gelar Coppa Italia. ant
1
Komentar