Kelas Junior U-15 Digulirkan di Kejurnas Sportbike Putaran II
DENPASAR, NusaBali - Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Balap Motor Sportbike Pertamina Mandalika Racing Series 2024 putaran kedua siap bergulir pada 25-26 Mei 2024 di Pertamina Mandalika International Circuit, Lombok, Nusa Tenggara Barat. Dalam kejuaraan itu dibuka kelas baru, yakni Junior Sport 150 U-15 sebagai pembinaan para pembalap muda di bawah usia 15 tahun.
Deputi Olahraga Sepeda Motor IMI Pusat Eddy Saputra menjelaskan, ada tiga kelas utama dalam kejurnas tersebut, yakni Sport 150, Sport 250 dan Supersport 600 sebagai puncaknya. Namun tidak kalah seru adanya supporting class, yakni Underbone 150, Supersport 600 Community dan Superbike 1000 Community. Dalam kejuaraan itu target penonton 5.000 orang dan 600.000 ribu viewer di Youtube Live streaming Mandalika Racing Series.
"Kelas Junior Sport 150 U-15 dipertandingkan hasil dari respons positif para tim hingga sekolah balap yang menginginkan kejuaraan khusus bagi talenta muda yang siap bertarung ke jenjang internasional," ungkap Eddy Saputra, dalam siaran pers Senin (20/5).
Sementara itu, Direktur Operasi ITDC Troy Warokka mengungkapkan, Mandalika Racing Series jadi kompetisi balap motor yang memberikan kesempatan talenta muda Indonesia untuk bersinar dan mengangkat nama Indonesia di kancah internasional.
Troy Warokka pun mengajak masyarakat mendukung memajukan olahraga balap Indonesia. Selain itu, kata Troy, pihaknya akan memperkenalkan talenta muda dan mempromosikan The Mandalika sebagai destinasi sport tourism unggulan di Indonesia.
Direktur Utama MGPA, Priandhi Satria mengatakan, bergabungnya Pertamina sebagai sponsor utama menunjukan Kejurnas Mandalika Racing Series menjadi kompetisi balapan nasional yang memiliki daya tarik tinggi. Selain itu terbukti mendorong prestasi para embalap Tanah Air berkiprah di level internasional. Veda Ega Pratama, Arai Agaska, Muhammad Kiandra Ramadhipa, Aldi Satya Mehendra adalah di antara contoh pembalap Indonesia yang berprestasi yang kini tengah berjuang di kancah balap Asia hingga dunia.
Kejuaraan tersebut juga mendapat dukungan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dan stakeholder lainnya. Kejurnas juga punya dampak ekonomi luas terhadap masyarakat sekitar, karena adanya berbagai pelaku usaha UMKM, mulai makanan cendera mata di area sirkuit. dar
Komentar