LPM Denpasar Timur Gelar Aksi Bersih Sungai dan Lepas Benih Ikan Nila
DENPASAR, NusaBali.com - Dalam rangka Bulan Bakti Gotong Royong LPM Kota Denpasar, Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kecamatan Denpasar Timur menyelenggarakan kegiatan bersih-bersih sungai di kawasan Kesiman Kertalangu pada Minggu (19/5/2024) pagi.
I Gede Yogi Pramana (Jro Yogi) selaku Ketua DPC LPM Kecamatan Denpasar Timur menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari serangkaian bulan bakti gotong royong LPM Kota Denpasar yang diselenggarakan serempak di seluruh wilayah kota pada bulan Mei.
"Khusus di Kecamatan Denpasar Timur, kami membuat acaranya simpel yang berkaitan dengan swadaya masyarakat," ujar Jro Yogi.
Kegiatan ini dibagi menjadi dua bagian, yaitu Bersih-bersih sungai di Desa Kesiman Kertalangu, berkolaborasi dengan Komunitas Pencinta Sungai (KPS) Alu Buntu dan LPM Desa Kesiman Kertalangu pada pagi hari.
Sedangkan di sore harinya mengundang perbekel dan lurah Denpasar Timur untuk melepaskan 7.000 benih ikan nila.
Kegiatan ini rutin diadakan setiap tahun di bulan yang sama, diselenggarakan oleh desa, kelurahan, dan kecamatan. Adapun untuk kegiatan tingkat kota, akan dilaksanakan pada bulan Juni mendatang.
Jro Yogi merasa bangga melihat antusiasme dan semangat gotong royong yang tinggi dari masyarakat Denpasar, mulai dari tingkat kota hingga desa-kelurahan-kecamatan. Hal ini terlihat dari berbagai kegiatan lomba, pemberdayaan masyarakat, dan komunikasi yang terjalin erat antar masyarakat.
Kegiatan bersih-bersih sungai ini dilatarbelakangi oleh banyaknya sampah dan potensi banjir di musim hujan di sungai-sungai Denpasar.
"Sungai di Denpasar, khususnya di Desa Kesiman, sering menjadi sorotan karena banyak menerima sampah dari hulu sungai," kata Jro Yogi.
Oleh karena itu, kegiatan ini bertujuan untuk melestarikan sungai sebagai bagian dari alam dan kawasan suci. Ekosistem sungai yang telah tercemar dan minim biota juga bisa dipulihkan. Selain itu, kegiatan ini untuk mencegah sungai menjadi tempat sampah umum.
Jro Yogi berharap kegiatan ini dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat Kota Denpasar, khususnya di Kecamatan Denpasar Timur.
"Semoga dengan adanya Bulan Bakti Gotong Royong di Denpasar Timur, masyarakat semakin aktif, maju, kreatif, menjaga tatanan desa adat, dan tradisi budaya," ujarnya.
Jro Yogi juga berharap kegiatan ini dapat mewujudkan Vasudhaiva Kutumbakam yang sejalan dengan visi misi Kota Denpasar, serta menjadi kegiatan nyata dalam memberdayakan masyarakat di bidang ekonomi, sosial, dan budaya.
Kegiatan bersih-bersih sungai dan pelepasan benih ikan nila ini merupakan contoh nyata dari semangat gotong royong dan kepedulian masyarakat terhadap lingkungan.
Mari kita jaga kebersihan sungai dan lestarikan alam untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat bagi generasi mendatang. *m03
Komentar