‘KIM Plus’ Dijajaki, PDIP Tabanan Tak Gentar
Demokrat Badung Buka Pendaftaran Cabup-Cawabup
TABANAN, NusaBali - Tujuh parpol non PDIP di Tabanan sepakat lakukan penjajakan koalisi jelang Pilkada Tabanan 2024.
Tujuh parpol ‘KIM (Koalisi Indonesia Maju) Plus’ tersebut adalah Gerindra, Golkar, PSI, PAN, Demokrat, Gelora plus NasDem. Jika koalisi ini benar terwujud, diprediksi akan muncul penantang bagi calon usungan PDIP. PDIP sendiri diprediksi akan kembali mengusung Calon Bupati (Cabup) incumbent I Komang Gede Sanjaya. Lalu apa komentar PDIP soal munculnya penjajakan koalisi ini?
Ketua DPC PDIP Tabanan, I Komang Gede Sanjaya mengatakan PDIP siap menghadapi lawan. Sebab yang menentukan pemimpin adalah masyarakat.
Apalagi PDIP telah pengalaman selama 20 tahun dalam menghadapi Pilkada.
"Kita tak gentar, PDIP sudah biasa. Nanti ikuti perintah. Sekiranya nanti ada lawan astungkara, kalau tidak ada lawan astungkara juga. Kita sudah pengalaman selama 20 tahun. Ketika ada 3 calon kita biasa. Ada dua calon biasa. Nanti kalau kita tak ada lawan biasalah. Yang tentukan nanti kan masyarakat," ujar Sanjaya di sela-sela acara di Subak Bengkel, Kamis (23/5).
Sanjaya pun sudah mengetahui memang adanya parpol dari KIM plus yang melaksanakan silaturahmi. Sesuai informasi yang dibaca KIM Plus masih dinamis belum mengarah secara konkrit membentuk koalisi permanen. "Saya pun demikian selain sudah mengundang Golkar silaturahmi, nanti saya juga akan ajak kawan Demokrat, PSI dan teman-teman juga bersilaturahmi," katanya. Intinya jelas Sanjaya dengan munculnya ‘KIM Plus’ ini PDIP tak gentar menghadapi lawan. Akan dihadapi dengan tetap low profile, kalem, dan tidak jumawa. "Jadi kami tidak gentar, ngapain gentar, mana ada banteng gentar," tandas Bupati Tabanan ini. Seperti diketahui tujuh parpol sepakat jajako koalisi jelang Pilkada Tabanan 2024. Tujuh parpol tersebut adalah Gerindra, Golkar, PSI, PAN, Demokrat, Gelora plus NasDem. Penjajakan koalisi yang diinisiasi seluruh pimpinan partai ini dilakukan di Restoran Dewi Sri Desa Abiantuwung, Kecamatan Kediri, Tabanan, Minggu (20/5) lalu. Namun rancangan koalisi perlu disepakati lebih lanjut karena masih ada sejumlah perbedaan pandangan.
Terpisah jelang Pilkada Badung 2024, DPC Partai Demokrat Badung membuka penjaringan untuk pendaftaran bakal Calon Bupati-Calon Wakil Bupati (Cabup-Cawabup) Badung. Penjaringan dibuka di Kantor DPC Partai Demokrat Badung, Kelurahan Abianbase, Kecamatan Mengwi, mulai Rabu (22/5) hingga 31 Mei 2024 nanti.
Pembukaan penjaringan Cabup-Cawabup Badung oleh DPC Demokrat Badung, Rabu (22/5). –AGUNG INDI
Penjaringan Cabup-Cawabup Badung melalui pintu Partai Demokrat ini dibuka langsung oleh Ketua Tim Penjaringan I Gede Pande Eka Prayika didampingi Sekretaris DPC Partai Demokrat Badung I Made Retha, serta kader lainnya. Eka Prayika menjelaskan, penjaringan ini terbuka untuk kader maupun di luar kader yang mau ikut berkontestasi pada Pilkada Badung 2024.
“DPC Demokrat membuka penjaringan calon kepala daerah, tim penjaringan sudah dibentuk. Kami membuka seluas-luasnya untuk para kader dan juga tokoh masyarakat yang ada di Kabupaten Badung yang mau berkontestasi, yang punya elektabilitas dan juga kapabilitas yang mumpuni untuk memimpin Badung, kita berikan ruang melalui Partai Demokrat,” ujarnya.
Langkah DPC Partai Demokrat Badung yang membuka penjaringan ini sebagai bentuk gerakan dalam menggairahkan semangat dan optimisme kader dalam berpolitik, sebelum nantinya ada pembicaraan koalisi dan sebagainya. Untuk diketahui, Partai Demokrat pada laga Pileg 2024 berhasil meraih tiga kursi di DPRD Badung. Itu artinya, Demokrat harus berkoalisi dengan partai lain untuk usung calon di Pilkada Badung 2024.
“Kami memang punya 3 kursi di DPRD Badung, tetapi dalam mekanisme partai kita melihat kader-kader kita berpotensi untuk memimpin, kita ajukan dulu kader kita. Sebelum kita melakukan koalisi, jadi sambil menunggu pendekatan juga dari partai-partai lain, kami selaku tim penjaringan tetap memberikan kesempatan kepada kader dan tokoh masyarakat untuk mendaftar,” terang Ketua BPOKK DPC Demokrat Badung ini.
Lebih lanjut Eka Prayika menyampaikan terkait arah koalisi, Demokrat Badung sampai saat belum menentukan sikap. Dalam hal ini, DPC Demokrat Badung masih memposisikan diri belum memberikan arah dukungan sembari menunggu perintah dari DPP Demokrat. “Belum ada kita bergabung ke A, B, C, atau D. Kita masih tahap penjaringan calon. Untuk proses ke depan terkait koalisi, pembicaraannya kan masih panjang niki. Kita pelan-pelan dumun. Kita merangkul dulu di dalam, kekuatan kita penuhi dulu, baru nanti kita bangun koalisi,” katanya.
Setelah resmi dibuka, salah satu kader yang juga Ketua PAC Demokrat Abiansemal, I Nyoman Oka Widyarta tanpa ragu langsung maju mengambil formulir penjaringan Cawabup. Menurut Widyarta, penjaringan yang dilakukan DPC Demokrat Badung ini bertujuan untuk merangsang semangat para kader yang mempunyai sebuah misi tujuan berpolitik, sehingga masyarakat bisa mengetahui kondisi maupun pergerakan aktif Partai Demokrat di Gumi Keris. 7 des, ind
Komentar