nusabali

Pelaku Pariwisata Apresiasi WWF

  • www.nusabali.com-pelaku-pariwisata-apresiasi-wwf

DENPASAR, NusaBali - Kalangan pelaku pariwisata Bali mengapresiasi penyelenggaraan World Water Forum (WWF) ke-10 yang berlangsung di Nusa Dua, 18-25 Mei 2024. Selain pelaksanaan berlangsung lancar, perhelatan WWF tersebut diyakini membawa imbas positif, yakni promosi secara tak langsung bagi Bali sebagai destinasi utama dunia.

“Jadi sebagai pelaku industri pariwisata kita mengapresiasi pelaksanaan WWF,” ujar Sekretaris Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Badung I Gede Sukarta, Jumat (24/5).

Menurutnya koordinasi dan sinergi antar aparat dan pemangku kepentingan terkait berjalan dengan baik, sehingga perhelatan dunia tersebut berjalan lancar. Dari sisi pariwisata, lanjut Gede Sukarta, WWF berdampak signifikan menggenjot hunian kamar hotel, terutama di kawasan Nusa Dua, di mana WWF dilaksanakan, serta hotel-hotel di kawasan lainnya. “Rata-rata sekarang ini okupansi 80 persen. Rombongan delegasi yang berjumlah 35 ribu tentu berkontribusi signifikan,” ujarnya.

Dalam jangka panjang, Gede Sukarta menilai WWF enjadi ajang promosi secara tak langsung keberadaan Bali sebagai salah satu DTW terbaik di dunia, sehingga pasca WWF kunjungan wisatawan ke Bali, baik wisatawan mancanegara dan juga wisatawan domestik diharapkan meningkat. 

Dia juga meyakini tingkat keterisian kamar hotel dalam beberapa bulan ke depan akan bertambah. Apalagi sudah memasuki musim liburan, baik di dalam negeri maupun di luar negeri. “Juni-Juli akan semakin ramai, wisatawan berlibur ke Bali,” ucapnya optimis.

Sebagai gambaran, Dinas Pariwisata Bali mencatat jumlah kunjungan wisatawan mancanegra ke Bali dari Januari hingga Maret 2024 sebanyak 1.355.657 kunjungan. Dari jumlah tersebut wisatawan asal Australia terbanyak yakni 324.644 orang. Disusul China sebanyak 122.738 orang dan wisatawan asal India pada posisi ketiga sebanyak 108.746 orang. 7 k17

Komentar