nusabali

Diduga Jatuh ke Laut, Tika Hilang di Selat Lombok

  • www.nusabali.com-diduga-jatuh-ke-laut-tika-hilang-di-selat-lombok

SEMARAPURA, NusaBali - Seorang nelayan asal Banjar Angka, Desa Suana, Kecamatan Nusa Penida, Klungkung, I Wayan Tika, 55, dilaporkan hilang diduga terjatuh dari atas perahunya saat melaut di perairan Selat Lombok, pada Sabtu (25/5) subuh.

Informasi di lapangan, kejadian ini bermula saat Tika pergi melaut menggunakan perahu, Sabtu subuh sekitar pukul 04.00 Wita. Tika berangkat dari Pantai Desa Suana menuju perairan Selat Lombok untuk menangkap ikan. Namun, sekitar pukul 07.30 Wita, seorang nelayan lainnya bernama Yasa asal Nusa Penida, tiba-tiba melihat sebuah perahu kosong dengan kondisi mesin masih hidup dan ada jaring berserakan. Diketahui perahu itu milik Tika.

Kejadian ini kemudian dilaporkan ke Polsek Nusa Penida dan Tim SAR. Usai menerima laporan tersebut, Kantor Basarnas Bali menggerakkan personil dari Unit Siaga SAR Nusa Penida menuju lokasi. “Kami memberangkatkan 5 personel, di samping itu kami juga telah berkoordinasi dengan Pos Angkatan Laut Nusa Penida dan Polsek Nusa Penida,” ujar Kepala Kantor Basarnas Bali, I Nyoman Sidakarya.

Selanjutnya, Tim SAR gabungan lepas sandar dari Pelabuhan Sampalan, Kecamatan Nusa Penida, untuk melakukan evakuasi pukul 13.30 Wita menggunakan Rigid Inflatabel Boat (RIB) menuju perairan Selat Lombok. Diperkirakan posisi ditemukannya perahu yakni pada koordinat 8°45'20.54"S - 115°41'27.78"E. “Sampai dengan saat ini proses pencarian masih berlangsung,” ujar Sidakarya.

Kapolsek Nusa Penida, Kompol Ida Bagus Putra Sumerta, mengatakan dari keterangan sejumlah saksi, korban saat melaut hanya membawa air minum satu botol, tidak membawa Handphone. Ciri-ciri perahu milik korban memiliki layar berwarna merah, putih dan biru. Perahu dari fiber berwarna putih. Ketika melaut korban mengenakan baju kaos warna orange, celana pendek biru langit, perawakan agak kurus, berat badan sekira 50 kg, tinggi 156 cm dan rambut ikal beruban. “Korban memiliki riwayat sering pingsan,” ujar Kapolsek Putra Sumerta. wan

Komentar