Gempar! Aksi Ulah Pati di Jembatan Tukad Bangkung
Dua Korban Informasinya Kakak-Adik
MANGUPURA, NusaBali - Warga di sekitar Jembatan Tukad Bangkung, Desa Pelaga, Kecamatan Petang, Badung pada, Minggu (26/5) sore, gempar.
Hal ini terjadi setelah diketahui adanya satu orang dewasa dan satu anak kecil yang diduga kakak beradik nekat menceburkan diri ke jurang jembatan yang dikenal sangat dalam ini. Ketinggian jurang diperkirakan sekitar 71 meter. Diketahui dua korban berasal dari Desa Bontihing, Kecamatan Kubutambahan, Buleleng. Diduga keduanya lakukan aksi ulah pati (bunuh diri), namun belum diketahui motifnya.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Badung, I Wayan Darma yang dikonfirmasi NusaBali, Minggu malam menjelaskan dari informasi yang diterimanya, aksi nekat tersebut diperkirakan dilakukan korban sekitar pukul 17.00 Wita. Proses evakuasi cukup memakan waktu, karena harus melewati medan yang terjal. Proses evakuasi melibatkan tim gabungan dan juga warga sekitar menggunakan tandu.
"Dari informasi awal yang saya terima, informasi dari mulut ke mulut, kejadiannya sekitar pukul 17.00 Wita bahwa ada orang menceburkan diri dan mengajak anak kecil di jembatan Tukad Bangkung. Itu cerita awalnya. Akhirnya kami koordinasi dengan pihak kepolisian Petang, Babinsa, PMI, dan Basarnas, termasuk warga juga ikut membantu proses evakuasi. Ternyata medannya terjal, dan harus mencari jalan alternatif, sehingga lama penanganannya. Sekitar pukul 19.00 Wita lebih baru bisa dievakuasi," jelasnya.
Dari identitas yang dibawa korban, diketahui satu orang dewasa berinisial KS,23, dan satu orang anak kecil yang informasinya bernama PY,6. Dari informasi sementara, keduanya merupakan kakak beradik. Terkait motif korban melakukan aksi nekat itu masih belum bisa dipastikan. "Informasi awal yang saya dapatkan adalah mereka kakak beradik. Motifnya belum diketahui, mungkin depresi ada masalah. Saya sudah tugaskan staf agar menunggu keluarga untuk mendapat informasi yang jelas," terang Darma.
Mantan Camat Petang ini melanjutkan, setelah berhasil dievakuasi tim BPBD Badung langsung menyiapkan ambulans untuk membawa kedua jenazah kakak beradik ini ke Puskesmas Pelaga. Saat berita ini ditulis, jenazah masih ditangani oleh petugas Puskesmas untuk dibersihkan. Selain itu, pihak keluarga juga sudah dihubungi. "Saya juga sudah koordinasi dengan Kalaksa BPBD Buleleng. Dari kami BPBD Badung sudah menyiapkan ambulans untuk ke Puskesmas Pelaga. Untuk jenazah apakah oleh keluarga langsung dibawa ke rumahnya atau gimana, kami dari BPBD Badung menyiapkan ambulans untuk itu," pungkasnya. Sementara itu Kasi Humas Polres Badung, Ipda Putu Sukarma saat dikonfirmasi pada, Minggu malam membenarkan adanya peristiwa tersebut. Namun demikian dia belum bisa memberikan penjelasan detail tentang siapa korbannya berikut latar belakang kasusnya. "Benar ada kejadian dua orang ditemukan meninggal dunia di kolong jembatan Tukad Bangkung itu. Informasinya kedua korban kakak beradik. Dugaan awal keduanya bunuh diri. Saat ini petugas masih olah TKP dan evakuasi kedua korban," ungkap Ipda Putu Sukarma. 7 ind, pol
1
Komentar