nusabali

Buruh Bangunan Terseret Ombak Belum Ditemukan

  • www.nusabali.com-buruh-bangunan-terseret-ombak-belum-ditemukan

MANGUPURA, NusaBali - Pencarian seorang buruh bangunan asal Sumba, Nusa Tenggara Timur (NTT) yang terseret ombak saat mandi di Pantai Batu Belig, Kerobokan Kelod, Kecamatan Kuta Utara, memasuki hari kedua pada Senin (27/5). Namun, pencarian terhadap korban belum membuahkan hasil.

Menurut Koordinator Operasi SAR Ketut Wirajaya, tim SAR memulai pencarian pada hari kedua pada pukul 07.00 Wita dari kantor mereka. “Kami berangkat dari kantor pukul 06.00 Wita. Dengan alut yang sudah kami persiapkan, kami memulai proses pencarian sekitar pukul 07.00 Wita,” ujarnya, Senin (27/5) sore.

Dalam operasi pencarian hari kedua, tim SAR mengerahkan dua jetski dan satu rubber boat. Pencarian dilakukan dari Pantai Kelan hingga Pantai Perancak. Namun, pencarian hari kedua dikatakan tidak membuahkan hasil alias korban belum ditemukan.

“Untuk saat ini, pencarian masih nihil. Kami menyelesaikan pencarian pukul 16.30 Wita dan alat utama kembali ke Pantai Kelan,” katanya.

Selain pencarian di laut, tim SAR juga melakukan penyisiran di darat. Penyisiran dilakukan ke arah barat sepanjang 1,5 kilometer dan ke arah timur sepanjang 1,5 kilometer. “Kami akan melanjutkan pencarian besok (hari ini),” tambahnya.

Sebelumnya, Nando terseret ombak pada Minggu (26/5) di Pantai Batu Belig. Korban sebetulnya sudah diperingatkan oleh petugas Balawista, tapi dengan cepat korban tergulung ombak dan menghilang. Menindaklanjuti laporan tersebut, Basarnas Bali memberangkatkan empat personel dari Kantor Basarnas Bali yang berlokasi di Jimbaran, Kuta Selatan, ke lokasi kejadian. Setibanya di Pantai Batu Belig, tim SAR langsung berkoordinasi dengan aparat setempat. 7 ol3

Komentar