nusabali

15 Atlet Vovinam Bali Berangkat ke ASG Vietnam

  • www.nusabali.com-15-atlet-vovinam-bali-berangkat-ke-asg-vietnam

JAKARTA, NusaBali - Atlet vovinam Bali membela Indonesia di ajang ASEAN School Games (ASG) yang berlangsung di Vietnam pada 31 Mei hingga 9 Juni mendatang. Tercatat, ada 15 orang atlet vovinam asal Pulau Dewata yang memperkuat tim merah putih. Mereka akan berlaga di sembilan nomor.

"Atlet vovinam yang berlaga di ASG ada 15 orang. Semuanya berasal dari Bali. Kami main di sembilan nomor. Ada yang beregu dan ada pula di perorangan," ujar salah satu atlet vovinam Bali, Ni Made Ayu Ratih Daneswari kepada NusaBali, Selasa (28/5).

Semua atlet vovinam kini sudah berada di Jakarta. Menurut Made Ratih, mereka telah di ibukota sejak Sabtu (25/5). Kemudian, Minggu (26/5) mulai menjalani latihan di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur.

Dalam sehari, mereka latihan dua kali. Latihan yang mereka lakukan sama seperti latihan di Bali. Mereka terus melatih gerakan agar semakin bagus ketika nanti tampil di ASG. "Kami latihan fisik, teknik dan performance," imbuh atlet yang membela Indonesia di SEA Games 2023 Kamboja ini.

Di ASG nanti, Made Ratih hanya turun di satu nomor. Dia main di nomor seni perorangan putri, Long Ho Quyen (Dragon Tiger From). Di nomor itu, pesaing kuat adalah atlet dari Vietnam. Sebab, cabang olahraga vovinam berasal dari negara tersebut.

Selain itu, atlet dari Kamboja, karena mereka memiliki atlet yang talenta-talentanya bagus. Meski begitu, Made Ratih tetap optimis meraih medali emas. "Astungkara, target saya mendapatkan medali emas. Semoga tercapai," imbuh atlet yang menempuh pendidikan di SMAN 1 Tabanan ini.

Berdasarkan rencana, atlet vovinam berangkat ke Vietnam pada 31 Mei. Pertandingan ASG dari 1-8 Juni. Vovinam mendapat jadwal bertanding 3-5 Juni. Mereka pun, telah dilepas oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo, Senin (27/5) kemarin. "Pak Menteri berpesan agar kami main tetap semangat, sportif dan mendapatkan hasil terbaik bagi Indonesia," terang Made Ratih. 7 k22

Komentar