TPS3R Desa Culik Jadi Langganan Terbakar

AMLAPURA, NusaBali

TPS3R (Tempat Pengolahan Sampah Reduce Reuse Recycle) Desa Adat Culik, Kecamatan Abang, Karangasem, langganan terbakar. TPS3R ini kembali terbakar yang kelimakalinya. 

Penyebab terbakar belum diketahui. Petugas pemadam kebakaran dipimpin Kepala Seksi Pemadam Kebakaran Penyelamatan dan Evakuasi Dinas Pemadam Kebakaran I Putu Darma Kartika, yang memimpin penanganan itu di Banjar Dinas Batang, Desa Labasari, Kecamatan Abang, Karangasem, Rabu (29/5) pukul 10.24 Wita.

Lahan seluas 50 are yang terbakar itu berisi sampah dilaporkan Camat Abang Putu Agus Teja ke Pos Pemadam Kebakaran, Jalan Gunung Agung, Amlapura. Laporan diterima petugas jaga Kasi PKPE I Putu Darma Kartika. Dia mengoordinasikan sembilan anggotanya bergerak mendatangi lokasi, memadamkan kobaran api hingga menghabiskan 17.000 liter air. "Apinya menjalar di bagian bawah sampah, makanya kesulitan memadamkan, mesti digebur dulu, agar apinya kelihatan," jelas Putu Darma.

Putu Darma mengakui, di TPS3R Banjar Batang, telah lima kali terjadi kebakaran, belum diketahui penyebabnya. Kebakaran kelimakali, Sabtu (25/6), sebelumnya Rabu (21/2), 3 Agustus 2022, 16 Agustus 2019 dan 8 Januari 2023)

Bahkan kebakaran yang terjadi, Rabu (21/2) malam, petugas pemadam kebakaran terjun ke lokasi melibatkan 9 orang. Petugas memadamkan api yang membakar sampah di atas lahan 10 are hingga menghabiskan 22.000 liter.

Perbekel Labasari I Gede Nyoman Geria tidak mengetahui penyebab kebakaran itu. Warga menyaksikan telah menemukan kepulan asap dari balik tumpukan sampah. ‘’TPS3R itu sebenarnya milik Desa Adat Culik, hanya saja lokasinya di Banjar Dinas Batang, Desa Labasari," katanya.

Dampak dari kebakaran itu, asap mengepul hingga menyebar ke rumah-rumah warga yang padat pemukiman. Sebab, TPS3R berada di dekat pemukiman warga.7k16