nusabali

Beredar Pesan Berantai Geng Gaza Denpasar Masuk Buleleng, Polisi Sebut Hoaks

  • www.nusabali.com-beredar-pesan-berantai-geng-gaza-denpasar-masuk-buleleng-polisi-sebut-hoaks

SINGARAJA, NusaBali - Sebuah pesan berantai beredar yang menyebutkan jika Geng Gaza Denpasar telah masuk ke wilayah Buleleng.

Dalam pesan yang tersebar di WhatsApp, tersebut juga disertai sebuah foto pria tengah mengendarai motor, dengan mengenakan jaket berwarna hitam bertuliskan Gaza. Foto itu diduga diambil di perempatan Lovina di Desa Kalibukbuk, Kecamatan/Kabupaten Buleleng. 

Dalam pesan berantai tersebut ditulis 'Untuk semeton singaraja malam ini jangan keluar dulu karna gazs sudah ada di singaraja, tadi aku ketemu di pantai pelabuhan ada yang pake hoodie gaza, mereka bergerombolan salah satu dari mereka ada yang bawa br di sembunyikan di hoodie nya karna situasi di pelabuhan masi rame jadi mereka belum ngejalanin aksi nya, aku mohon sekali sama semeton singaraja supaya ga keluar malam ini agar tidak ada korban'. 

Kapolsek Kota Singaraja Kompol Made Agus Dwi Wirawan mengakui pihaknya menerima laporan dari beberapa desa, yang menanyakan terkait kebenaran dari pesan berantai tersebut. Pasca menerima laporan, pihaknya pun melakukan penelusuran bersama Intel Polres dan Intel Polsek jajaran yang ada di wilayah Buleleng. 

Kompol Agus Dwi menyampaikan, dari penelusuran diketahui jika pesan yang beredar di WhatsApp itu merupakan berita hoaks. “Itu hanya foto yang kolase yang tidak ada hubungannya, sudah kami cek dengan intel di Polres dan Polsek lain,” jelasnya, dikonfirmasi Rabu (29/5) siang.

Kompol Agus Dwi menegaskan, pihaknya setiap hari melaksanakan blue light patrol untuk mengantisipasi kejadian kriminal jalanan di wilayahnya. Patroli tersebut juga menyasar tempat yang biasanya digunakan untuk nongkrong oleh para kelompok pemuda. 

Dikonfirmasi terpisah, Kapolres Buleleng AKBP Ida Bagus Widwan Sutadi mengatakan, pihaknya berkomitmen untuk menindak tegas segala jenis kejahatan yang meresahkan masyarakat. Khususnya pada kepada kelompok yang melakukan aksi kekerasan dan premanisme. 

Ia juga mengaku akan segera melakukan pembinaan dan penyuluhan di sekolah-sekolah. Agar para pelajar tidak terjerumus dalam perkumpulan yang melakukan aksi premanisme. “Kami akan segera melakukan pembinaan dan penyuluhan di sekolah, karena kami berkomitmen akan menindak tegas segala jenis kejahatan yang meresahkan masyarakat, seperti premanisme dan aksi kekerasan,” jelasnya.

Sebelumnya, aparat Polsek Denpasar Utara mengamankan belasan pelajar di bawah umur yang diduga merencanakan tawuran di Lapangan Lumintang Jalan Mataram, Denpasar Utara. Salah seorang pelajar yang ditangkap didapati ada yang bawa senjata tajam (sajam) berupa samurai. Kejadian ini bermula dari unggahan di media sosial Instagram yang mengindikasikan adanya rencana tawuran antara kelompok Gaza Denpasar, Menteng Pride dan Balmor.7 mzk

Komentar