Jokowi dan Prabowo akan Naik Kendaraan Hias di Pembukaan Pesta Kesenian Bali 2024

DENPASAR, NusaBali.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali mengundang Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri Pertahanan sekaligus presiden terpilih Prabowo Subianto untuk membuka Pesta Kesenian Bali (PKB) XLVI 2024.

"Kami undang Pak Jokowi dan beberapa menteri, seperti Menparekraf, Mendikbudristek, Menkominfo, Mendagri, dan Menteri Pertahanan yang juga presiden terpilih," ujar Kepala Dinas Kebudayaan (Disbud) Bali I Gede Arya Sugiartha, Sabtu (1/6/2024).

Pada Senin (3/6/2024), pihak Disbud Bali akan menghadap sekretariat negara untuk memaparkan agenda pembukaan PKB XLVI yang akan digelar pada 15 Juni 2024 mendatang. Pemprov Bali berencana menyajikan pembukaan PKB dengan lebih meriah. Jika pada tahun 2018 Jokowi hanya hadir untuk melepas pawai, kali ini beliau akan mengikuti seluruh rangkaian acara pawai.

“Kami akan memperbesar acaranya. Jika sebelumnya hanya melepas pawai, kali ini ada laporan penjabat gubernur, sambutan presiden, dan acara lengkap. Pembukaan ini akan dilakukan pada sore hari di depan Monumen Perjuangan Rakyat Bali Bajra Sandhi, Renon, agar tidak terlalu panas,” jelas Arya.

Disbud Bali juga akan menyiapkan dua unit mobil hias. Setelah pawai dari para kontingen berakhir, Presiden Jokowi bersama Prabowo dan rombongan menteri lainnya akan menaiki kendaraan hias tersebut sambil mengitari lapangan untuk menyapa masyarakat.

Ajang budaya tahunan di Pulau Dewata ini akan berlangsung dua jam pada pukul 16.00-18.00 WITA. Tamu utama akan disiapkan panggung untuk menonton pawai dari 10 kontingen kabupaten/kota dan perguruan tinggi dengan total sekitar 3.000 seniman. PKB XLVI akan berlangsung dari 15 Juni hingga 13 Juli 2024 dengan tema "Jana Kerthi Paramaguna Wikrama" atau harkat martabat manusia unggul.

Selain pawai, acara ini juga akan menampilkan atraksi budaya dari 13.500 seniman yang berasal dari 295 lembaga sanggar maupun kelompok seni selama sebulan penuh. Pada PKB 2024 ini akan dilaksanakan sepuluh jenis kegiatan yang terdiri dari Peed Aya atau pawai yang diikuti presiden, Utsawa, Rekasadana, Kriyaloka, Kandarupa, Wimbakara, Widyatula, Adi Sewaka Nugraha, Jantra Tradisi Bali, dan Bali World Culture Celebration yang diikuti sembilan negara.

Arya menyampaikan bahwa tujuan mengundang presiden dan presiden terpilih adalah untuk memberikan semangat bagi para seniman Bali dalam berkarya. "Seniman kita biar semangat untuk berkreasi. Kalau presiden datang memberi arahan, seniman jadi senang dan merasa termotivasi sehingga daya kreativitas semakin tinggi," tuturnya.

Dengan kehadiran Jokowi dan Prabowo, diharapkan Pesta Kesenian Bali tahun ini akan menjadi lebih istimewa dan memberikan dampak positif yang besar bagi pengembangan seni dan budaya di Bali. *ant