nusabali

Mobil Tabrak Pejalan Kaki hingga Tewas

Usai Seruduk Pikap dan Pemotor

  • www.nusabali.com-mobil-tabrak-pejalan-kaki-hingga-tewas

Entah apa yang terjadi, mobil itu tiba-tiba hilang kendali dan oleng ke kanan.

SINGARAJA, NusaBali - Kecelakaan beruntun memakan korban jiwa terjadi di Jalan Ahmad Yani Kilometer 1,5 tepatnya di sebelah barat jembatan Kelurahan Banyuasri, Kecamatan/Kabupaten Buleleng. Sebuah mobil Suzuki Ertiga DK 1487 EV menabrak pikap, motor, dan pejalan kaki bernama Ketut Toya Sumartha, 63. Akibatnya, pejalan kaki tersebut tewas di tempat kejadian.

Kasi Humas Polres Buleleng, AKP Gede Darma Diatmika mengungkapkan, kecelakaan beruntun tersebut terjadi pada Sabtu (1/6) pagi sekitar pukul 05.30 Wita. Peristiwa tersebut berawal dari mobil Suzuki Ertiga DK 1487 EV yang dikemudikan Wahyu Lucky Tegar Anggoro, 23, pemuda asal Kelurahan Randasari, Kecamatan Kepil, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah.

Mobil tersebut melaju dari arah timur ke barat atau dari arah Kota Singaraja menuju arah Seririt. Entah apa yang terjadi, mobil itu tiba-tiba hilang kendali dan oleng ke kanan. Mobil itu lantas menabrak mobil pikap DK 1487 EV yang tengah terparkir di utara jalan menghadap ke timur. Pikap itu diparkir karena sedang bongkar muatan oleh sopir bernama Abdul Wahab, 39.

Bukannya terhenti, mobil Suzuki Ertiga tersebut rupanya masih melaju usai menabrak mobil pikap hingga menghantam sepeda motor Honda Vario DK 8527 VY yang dikendarai oleh Priatin, 34, warga Desa Pegayaman, Kecamatan Sukasada, Buleleng. Mobil tersebut juga menabrak pejalan kaki bernama I Ketut Toya Sumartha, yang sedang berolahraga pagi.

AKP Diatmika mengatakan, pejalan kaki asal Kelurahan Banyuasri, Kecamatan/Kabupaten Buleleng itu meninggal dunia dalam tabrakan beruntun tersebut. “Korban mengalami luka terbuka pada kaki kanan, luka robek pada kepala bagian belakang, dan luka lecet pada kedua tangan. Akibat kejadian korban meninggal dunia di TKP,” ujarnya.

Sementara itu, sopir pikap Abdul Wahab yang merupakan warga Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan/Kabupaten Buleleng, mengalami luka ringan. Pengendara motor Honda Vario DK 8527 VY, Priatin mengalami benjol pada dahi, patah tulang tangan kanan, dan luka lecet di kaki. Priatin kini dirawat di RSU Paramasidhi Singaraja.

Adapun usai benturan tersebut, mobil Suzuki Ertiga ringsek pada bagian depan. Begitu juga dengan sepeda motor Honda Vario dan bagian belakang mobil pikap yang tertabrak.

AKP Diatmika menambahkan, kecelakaan maut tersebut masih ditangani Unit Lantas Polres Buleleng. Polisi telah mendatangi lokasi kejadian dan meminta keterangan saksi-saksi. “Kesimpulan sementara, penyebab kecelakaan diduga karena mobil Suzuki Ertiga yang oleng kemudian menabrak mobil pikap, sepeda motor, dan pejalan kaki,” tandasnya.7 mzk

Komentar