Gus Adhi Dorong Golkar Usung Kader
Soal Kemunculan Mantra-Mulia di Pilgub Bali
Partai Golkar
Pilkada
Pemilu
Cagub-Cawagub
Ida Bagus Rai Dharma Wijaya Mantra
Made Muliawan Arya
Mantra-Mulia
Kemenangan Golkar di Pilkada 27 November 2024 akan menjadi ‘jembatan emas’ menuju kejayaan Partai Golkar untuk bisa menjadi jawara (pemenang) Pemilu 2029 mendatang
DENPASAR, NusaBali
Kemunculan pasangan Cagub-Cawagub, Ida Bagus Rai Dharma Wijaya Mantra-Made Muliawan Arya (Mantra-Mulia) untuk diusung Partai Koalisi yang dimotori Partai Golkar, Gerindra, Demokrat, PSI, PBB plus NasDem dan PKB disentil kader senior Golkar Bali. Adalah Anak Agung Bagus Adhi Mahendra Putra alias Gus Adhi mendorong agar Golkar memberikan prioritas kepada kader maju di Pilkada 2024.
Kata dia, Golkar punya segudang kader yang bisa diusung di Pilkada. “Urusan kalah dan menang dalam pertarungan adalah hal biasa. Namun, saya sebagai kader mendorong dan berharap Partai Golkar memberikan prioritas kepada kader untuk tampil di Pilgub Bali dan Pilkada Kabupaten/Kota,” ujar Gus Adhi, Minggu (2/6) siang.
Gus Adhi mengatakan untuk Pilgub Bali 2024, Golkar memiliki deretan kader senior yang layak bertarung. Kata dia, Golkar Bali punya Gede Sumarjaya Linggih alias Demer, politisi senior asal Desa Tajun, Kecamatan Kubutambahan, Buleleng yang sudah 5 periode lolos ke kursi DPR RI. Demer yang menyandang caleg digdaya tak terkalahkan sebanyak 5 kali menguatkan reputasi sebagai petarung kuat, termasuk di Pilgub Bali 2024. Kemudian kader lainnya, kata Gus Adhi, ada Nyoman Sugawa Korry dan Wayan Geredeg.
Sugawa Korry adalah politisi asal Desa Banyuatis, Kecamatan Banjar, Buleleng yang menjabat Ketua DPD I Golkar Bali sekaligus Wakil Ketua DPRD Bali. Sementara, Geredeg politisi asal Desa Sibetan, Kecamatan Bebandem yang mantan Bupati Karangasem dua periode. “Golkar harus melibatkan kader sendiri dari segudang kader yang dimiliki, baik di Pilgub dan Pilkada Kabupaten/Kota sebagai calon kepala daerah maupun wakil kepala daerah. Saya tidak mengecilkan ketokohan kandidat yang muncul selama ini, namun saya berharap Golkar tampilkan kader,” ujar politisi asal Kelurahan kerobokan, Kecamatan Kuta Utara, Badung, ini.
Gus Adhi menegaskan, kemenangan Golkar di Pilpres 2024 diharapkan akan menjadi berlanjut di sejumlah daerah dalam Pilkada Serentak. “Karena kemenangan Golkar di Pilkada 27 November 2024 nanti akan menjadi ‘jembatan emas’ menuju kejayaan Partai Golkar untuk bisa menjadi jawara (pemenang) Pemilu 2029 mendatang.
Untuk di Pilkada/Kabupaten/Kota di Bali, Gus Adhi mengatakan di Kabupaten Badung, Partai Golkar bisa mengusung pasangan calon secara mandiri, karena telah memenuhi syarat 20 persen perolehan kursi parlemen di Pemilu 2024. “Jadi kita punya banyak kesempatan mengusung kader sendiri, maka harus dimanfaatkan kesempatan ini, Pilkada ini seberkas sinar atau pelita untuk sukses event pemilu berikutnya,” ujar Anggota Komisi II DPR RI membidangi Pemerintahan Daerah, Pemilu dan Pertanahan ini.n nat
1
Komentar