Timnas Iraq Keluhkan Cuaca Jakarta
JAKARTA, NusaBali - Iraq yang akan dijamu Timnas Indonesia pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026, menggelar latihan di Jakarta sejak Minggu (2/6). Mereka diberikan fasilitas Lapangan ABC oleh PSSI untuk latihan yang sudah digunakan selama dua hari pada Minggu dan Senin (3/6).
Kedua tim akan bentrok di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Kamis (6/6). Latihan ini dihadiri langsung oleh Presiden IFA, Adnan Darjal, Wakil Presiden Kedua IFA, Younis Mahmoud, serta Kepala Kedutaan Besar Republik Irak di Jakarta, Dr Khaldi. IFA menyoroti kondisi kelembaban udara Jakarta yang termasuk tinggi.
Dari pengamatan mereka, kelembapan berpotensi mengalami perubahan atau bahkan meningkat di hari yang berbeda. Ada kekhawatiran akan semakin memburuk di hari pertandingan. "Timnas kami sudah berlatih di tengah tingginya kelembaban udara di Jakarta yang sudah mencapai 91 persen, yang mungkin akan sangat menyulitkan saat pertandingan," tulis keterangan resmi Federasi Sepakbola Irak (IFA).
"Seiring berjalannya waktu, kelembapan udara akan semakin meningkat, bahkan bisa semakin tinggi. Suasana seperti itu yang sering kali menjadi faktor pendukungnya selama pertandingan."
Selain itu, Tim asuhan Jesus Casas juga disebut harus beradaptasi dengan kondisi cuaca. IFA mengungkap suhu Jakarta yang terhitung panas meski diguyur hujan di beberapa titik. "Atmosfer Jakarta pada Senin malam juga terjadi hujan yang tersebar, sebagian berawan, dan suhu naik hingga 31 derajat Celcius," tulis IFA. 7
Komentar