nusabali

MMA Internasional Sajikan 17 Pertarungan di Art Centre

  • www.nusabali.com-mma-internasional-sajikan-17-pertarungan-di-art-centre

DENPASAR, NusaBali - Pertarungan Mixed Martial Arts (MMA) atau seni bela diri campuran akan tersaji di Panggung Terbuka Ardha Candra Taman Budaya (Art Centre) Provinsi Bali, Denpasar, 7-8 Juni 2024. One Pride MMA selaku promotor akan menghadirkan 17 partai selama dua hari, termasuk 9 partai internasional pada hari kedua (Rabu).

Pertarungan tersebut akan mempertemukan 9 atlet MMA Indonesia dengan 9 atlet MMA China yang dipromotori Wu Lin Feng MMA. Momen ini menjadi kesempatan pertama atlet MMA One Pride menjajal ketangguhan petarung Negeri Tirai Bambu. 

“Kita harus menyediakan wadah-wadah untuk para fighter kita mendapatkan pengalaman sehingga jenjang karir akan semakin terbuka ke ajang internasional,” ujar Ketua Umum Komite Olahraga Beladiri Indonesia (KOBI) Anindra Ardiansyah Bakrie, dalam konferensi pers One Pride MMA 79 di Denpasar, Kamis (6/6). 

Ardi Bakrie berharap pertarungan internasional mampu membawa MMA Indonesia bisa bersaing di kancah internasional khususnya dengan negara-negara Asia yang telah terlebih dahulu mengembangkan MMA di negaranya, seperti China, Jepang, dan Korea Selatan. 

“Tidak hanya sport tapi juga industrinya,” kata suami aktris Nia Ramadani ini. CEO One Pride MMA Fransino Tirta menyampaikan One Pride MMA 79 mengusung tema ‘Pride of the Nation’ karena akan menyajikan laga internasional melawan para petarung China. 

One Pride MMA memilih 9 petarung terbaik untuk adu nyali di atas oktagon. Yakni, Windri Patilima, Firman Muharram, Ronald Siahaan, Sukma Prawira, Gugun Gusman, Deni Daffa, Rama Noman, Rio Tirto, dan Mario Satya. 

“Mereka sangat optimis sekali saya jadi yakin menang,” ujar Fransino Tirta. Fransino mengatakan Bali dipilih pertama kali sebagai venue One Pride karena potensi atlet dan penggemar yang cukup besar di Pulau Dewata. Selaku promotor, kata Fransino, pihaknya menargetkan 2.000 pengunjung selama perhelatan yang dibuka (open gate) mulai pukul 15.00 Wita. 

“Kalau digelar di Canggu atau Berawa yang datang nanti kebanyakan bule. Tapi kalau di Denpasar kami ingin warga lokal juga bisa melihat dan mengenal MMA,” jelas Fransino. 

Fransino menambahkan, selain dapat menikmati pertarungan MMA, para penonton juga akan dihibur dengan sejumlah side event menarik seperti pertandingan adu panco hingga lomba dance. 

Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disdikpora) Kota Denpasar, Anak Agung Gede Wiratama, mengucapkan terima kasih One Pride MMA menyambangi Kota Denpasar. Ia berharap atmosfer MMA di Bali semakin berkembang sehingga memacu atlet-atlet khususnya dari Bali untuk lebih berprestasi. 

“Penyelenggaraan MMA berpotensi menjadi sport tourism yang bisa menambah atraksi pariwisata di Bali khususnya Kota Denpasar,” tambah Wiratama. a.

Komentar