113 Mahasiswa IPDN Magang di Bangli

Hadir dalam upacara itu, Direktur Institut Pemerintahan  Dalam Negeri (IPDN) Kampus NTB, para Asisten dan Staf Ahli Bupati, Forkompimda, Pimpinan Perangkat Daerah di lingkungan Pemkab Bangli serta undangan terkait lainnya. Acara pembukaan magang dirangkaikan dengan atraksi Dad Devil's Drum Corp Gita Abdi Praja IPDN Kampus NTB.

Kepala Satuan Latihan Kabupaten Bayu Pancapati Amiruddin menyampaikan penghargaan dan terima kasih atas penerimaann  serta kerja sama yang baik dari Pemerintah Kabupaten Bangli  dan masyarakat atas pelaksanaan Magang II Kampus IPDN NTB.

Kata Bayu Pancapati, ada pun tema magang kali ini adalah Melalui magang II kita tingkatkan Kompetensi Praja dalam menyelenggarakan Pemerintahan Daerah yang Adaptif, Profesional, Proaktif serta inovatif dalam memperkuat Penyelenggaraan Pemerintahan Dalam Negeri. "Lokasi magang yaitu di 23 Organisasi Prangakat Daerah yang ada di Pemerintah Kabupaten Bangli. Mahasiswa dibagi menjadi 23 kelompok," ungkapnya.

Peserta magang sebanyak 113 dengan jumah Praja Putra 65 Orang dan Praja Putri sebanyak 48 orang. Ada 16 orang pembimbing lapangan dari dosen dan pembina.

Program kegiatan kelompok di sesuaikan dengan tugas pokok dan fungsi serta program kerja masing masing OPD di lokasi magang, adapun fokus magang  meliputi pemahaman struktur organisasi tugas pokok dan fungsi pemahaman pola pembagian tugas, 

pemahaman kwalifikasi Kopetensi SDM Aparatur, pemahaman penyusunan program kerja, pemahaman perencanaan anggaran, serta pertanggung jawaban dan program sesuai dengan program studi.

Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta menyambut baik kehadiran Praja muda IPDN di Kabupaten Bangli. "Kami sangat berbangga hati dapat menjadi bagian dari perjalanan pendidikan kalian, khususnya dalam kegiatan magang ini," ungkapnya.

Sesuai dengan tema yang diangkat dalam kegiatan magang kali ini yaitu Melalui magang II  kita tingkatkan kompetensi Praja dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah yang adaftif, profesional, proaktif, dan inovatif dalam memperkuat penyelenggaraan pemerintahan dalam negeri, tentu sangat relevan dengan tantangan yang dihadapi saat ini. Tema ini mencerminkan 

semangat untuk trus belajar dan beradaptasi serta pentingnya inovasi dalam menjalankan pemerintahan. Dalam era globalisasi dan teknologi informasi yang semakin maju kita dituntut lebih responsif dan inovatif dalam menyelenggarakan pemerintahan.

Bupati Sedana Arta berharap peserta magang dapat mengimplementasikan ilmu yang telah didapatkan di bangku kuliah kedalam praktek nyata di lapangan. Serta belajar dari berbagai dinamika yang terjadi di masyarakat.

"Para peserta magang agar segera beradaptasi dengan lingkungan, karena adaptasi dengan lingkungan baru adalah kunci sukses dalam menjalani magang ini. Kenali kultur serta dinamika masyarakat Bangli. Selain itu, para peserta magang agar menaati segala norma aturan yang 

berlaku," ujarnya. 7esa