Disperindag Kebut Pembinaan IKM di Tabanan
TABANAN, NusaBali - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Tabanan mengkebut pendataan sekaligus pembinaan IKM (Industri Kecil Menengah) di Tabanan. Pendataan ini sebagai bagian dari bentuk perhatian Pemkab Tabanan dalam meningkatkan kualitas IKM.
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Tabanan Ni Made Murjani menegaskan pendataan tahun 2024 sedang dilakukan di 10 kecamatan. Pendataan ini dilakukan terutama terhadap IKM baru. "Sekarang kami sedang pendataan di 10 kecamatan," ujarnya Senin (9/6).
Disebutkan, pendataan dilakukan berkaitan dengan bentuk perhatian kepada IKM khususnya yang baru tumbuh. Sebab dalam pendataan ini turut dilakukan pembinaan supaya pertumbuhan IKM berkualitas. "Karena di pembinaan ini, kami juga memperhatikan izin yang mesti dimiliki. Kemudian memperhatikan tenaga kerja hingga memperhatikan bahan baku yang digunakan. Ya intinya bagaiamana pun caranya IKM kita berkembang," katanya.
Hanya saja terkait dengan jumlah IKM yang sudah didata di tahun 2024 belum bisa disebutkan. Murjani berdalih pendataan sekaligus pembinaan masih berlangsung di 10 kecamatan. "Dalam pendataan dan pembinaan ini kita juga mengejar target dari Provinsi Bali. Di tahun 2024 harus ada 25 IKM yang sudah terdata secara lengkap," tegasnya.
Dta di Dinas Perindag Tabanan, jumlah IKM tahun 2023 sebanyak 1.036 tersebar di 10 kecamatan. Jenis IKM ini mulai dari usaha air minum, membuat kerajinan tangan, tera kota, kerajinan sandal hingga membuat usaha alat kesenian.7des
Komentar