Jalan Tiga - Kayubihi Perlu Lampu PJU

BANGLI, NusaBali 

Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) di Bangli berhasil mewujudkan jalan Desa Tiga, Kecamatan Susut - Desa Kayubihi, Kecamatan Bangli. Jalan baru tersebut sudah ramai dimanfaatkan Masyarakat sekitar. Hanya saja, jalur tersebut belum dilengkapi lampu penerangan jalan umum (PJU).

Pembangunan jalan Desa Tiga - Desa Kayubihi memiliki nilai ekonomis bagi Masyarakat sekitar. Keberadaan jalan ini diharapkan akan mempermudah masyarakat untuk menjual hasil pertanian dan kerajinan khusunya ke Pasar Kayuambua, Desa Tiga. 

Camat Susut I Dewa Putu Apriyanta mengatakan akses jalan Tiga - Kayubihi sudah ramai dimanfaatkan masyarakat. Namun jalur tersebut cukup rawan kecelakaan saat malam hari. Karena saat ini jalur tersebut belum dilengkapi lampu penerangan jalan. 

"Tapi, masyarakat kalau malam hari jarang lewat ke jalan itu," ungkapnya Kamis (13/6). Dewa Apriyanta mengatakan jalan yang prioritas membutuhkan lampu penerangan yakni di jalan turunan  dan di bagian bawah menuju Desa Kuyubihi. Panjang jalan rawan itu sekitar 500 meter. Di sekitar itu juga tidak ada pemukiman penduduk. Seperti diketahui, jalan Tiga - Kayubihi ini panjang 1,5 kilometer. "Untuk menerangi jalur tersebut mungkin perlu dipasang sekitar 25 titik lampu penerangan jalan," sebutnya. 

Jelasnya, status jalan ini kini masih berstatus aset desa. Nantinya akan diserahkan ke kabupaten untuk dijadikan aset kabupaten sehingga penerangan jalan bisa dimohonkan ke Pemkab Bangli.

Terkait anggaran desa, Dewa Apriyanta mengatakan tahun ini belum ada anggaran. Untuk sementara jalur tersebut belum bisa dilengkapi penerangan jalan. "Fasilitas yang menjadi prioritas saat ini penerangan jalan. Kami akan koordinasikan hal ini ke dersa dan Pemkab," ujarnya.7esa