Jelang Idul Adha, Pemkot Gelar Gerakan Pangan Murah
Sekda Kota Denpasar Ida Bagus Alit Wirabawa
Pemkot Denpasar
Gerakan Pangan Murah
Idul Adha
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Denpasar Ida Bagus Mayun Suryawangsa
DENPASAR, NusaBali - Pemkot Denpasar menggelar gerakan pangan murah (GPM) di lingkungan Banjar Tegal Sari, Desa Tegal Harum, Denpasar Barat, Jumat (14/6). Pasar murah ini digelar untuk menstabilkan harga menjelang Idul Adha pada 17 Juni 2024 mendatang.
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Denpasar Ida Bagus Mayun Suryawangsa, mengatakan GMP menyediakan berbagai bahan pangan pokok dengan harga terjangkau atau di bawah harga pasar. Komoditas yang dijual di antaranya beras, cabai, bawang merah, bawang putih, tepung, gula, minyak goreng, gas elpiji 3 kilogram, aneka sayuran, dan buah-buahan.
Dijelaskannya untuk harga yang disiapkan, khusus gas elpiji 3 kilogram dengan harga Rp 18.000 per tabung, beras stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) GPM Rp 57.000 per 5 kilogram, minyak goreng kita GPM Rp 16.000 per liter, telur ayam GPM Rp 50.000 per krat, bawang merah GPM Rp 30.000, bawang putih GPM Rp 33.000 – Rp 35.000 per kg, cabai kecil GPM Rp 20.000 per kg, gula GPM Rp 17.500 per kg, daging ayam GPM Rp 32.500 per kg.
Bagus Mayun mengatakan, langkah ini sebagai upaya pengendalian inflasi yang memberikan harga terjangkau bagi masyarakat. “Silakan berbelanja, karena kita juga menyediakan beras, telur, aneka sayuran dan buah, bawang putih, bawang merah, minyak goreng, gula serta berbagai aneka makanan olahan dengan harga yang lebih murah dari harga pasaran pada umumnya,” ujarnya.
Sekda Kota Denpasar Ida Bagus Alit Wiradana saat meninjau GPM, mengatakan kegiatan ini merupakan upaya untuk pengendalian inflasi dengan memastikan stabilisasi pasokan dan harga pangan di Kota Denpasar. Kegiatan yang memberikan harga terjangkau kepada masyarakat ini, juga bersinergi dengan Pertamina, Perum Bulog, dan Perumda Sewaka Jaya.
Program GPM ini juga digelar untuk memastikan ketersediaan pasokan dan harga pangan terjangkau dalam menjaga stabilitas harga dan pasokan pangan. Selain itu, GPM ini juga membantu pertumbuhan ekonomi bagi pelaku usaha pangan, petani, dan peternak.
“Pada kegiatan GPM ini, Pemkot Denpasar bekerja sama dengan Bulog, pelaku UMKM, serta para pelaku usaha lainnya. Sehingga, melalui sinergitas lintas sektor ini diharapkan mampu mendukung terciptanya stabilitas pangan, dan inflasi di Kota Denpasar,” ujar Sekda Alit Wiradana. 7 mis
1
Komentar