Bertahan di Manchester United, Ten Hag Ajukan Tiga Tuntutan
MANCHESTER, NusaBali - Manajer Manchester United (MU), Erik Ten Hag, dikabarkan mengajukan tiga tuntutan sebelum menyetujui kontrak barunya selama dua tahun di Old Trafford.
Dalam klausul kontrak saat ini klub mempertahankannya hingga Juni 2027. Manajer 54 tahun itu dikabarkan harus berkerja dalam struktur baru MU, yang membuatnya tidak bisa terlalu banyak bicara dalam potensi transfer pemain.
Namun menurut The Sun, dikutip dari Sports Mole, Kamis (13/6), Ten Hag dikabarkan tidak bersedia melepaskan kendali transfer. Dia menjadikan permintaan untuk ikut menangani transfer sebagai salah satu dari tiga tuntutannya dalam negosiasi kontrak.
Ten Hag tampaknya ingin memberikan suara kunci untuk pemain yang masuk dan keluar dari Old Trafford. Ditambah lagi, dia juga ingin membangun skuat yang dapat berkembang, setelah MU finis di peringkat kedelapan dan mengecewakan pada musim 2023/2024.
Selain mempertahankan kendali transfer, Ten Hag juga menginginkan dua tuntutan lain sebelum dia menandatangani kontrak baru. Ten Hag masih bersikeras baru mengizinkan Jadon Sancho kembali ke tim utama MU, jika meminta maaf lebih dulu.
Sancho mengklaim dijadikan ‘kambing hitam’ usai Ten Hag mengeluarkan dari skuat pada laga melawan Arsenal, September 2023 karena penampilannya yang buruk dalam latihan. Namun, Sancho diperkirakan hanya bersedia bertahan di MU jika Ten Hag didepak.
Tuntutan ketiga, Ten Hag ingin dapat jaminan Benni Mccarthy diberikan kontrak baru untuk melanjutkannya perannya sebagai pelatih tim utama.
Sebelum kontrak baru hingga 2027 itu, Ten Hag sempat menunggu untuk mengetahui apakah kemenangan anak asuhnya di Piala FA akan menyelamatkan jabatannya sebagai manajer MU. Namun, belum lama ini terungkap salah satu pemilik MU, Sir Jim Ratcliffe, memutuskan tetap mempercayai Ten Hag. *
Komentar