Kawasan Luar Pura Luhur Uluwatu Bakal Ditata

Manager Pengelola Obyek Wisata Kawasan Luar Pura Uluwatu I Wayan Wijana, mengatakan peremajaan ini bagian dari komitmen pengelola untuk memberikan pengalaman terbaik bagi para pengunjung. “Tentunya kami juga memperbaharui infrastruktur yang ada, salah satunya parkir. Lahan sudah ada sekitar 2,5-3 hektare dan saat ini Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Badung sudah mengucurkan dana awal sebesar Rp 2,5 miliar untuk penataan,” ujarnya belum lama ini.

Lebih lanjut dijelaskan, rencana pembaruan infrastruktur ini mencakup sejumlah proyek utama, di antaranya pembangunan tembok baru. Kata Wijana, tembok-tembok di kawasan ini akan diperbarui dan dipindahkan mundur sejauh dua meter dari tebing untuk menghindari abrasi. Langkah ini diambil untuk memastikan keamanan struktur dan menjaga kelestarian tebing kapur yang menjadi daya tarik utama kawasan ini. Selanjutnya penataan jalur pejalan kaki (tracking), yang mana jalur tracking yang baru akan dirancang untuk memberikan kenyamanan dan keselamatan bagi para pengunjung yang ingin menikmati pemandangan alam sekitar.

Dia optimistis proyek ini akan mulai terealisasi pada anggaran tahun 2024-2025 dengan alokasi dana yang sudah mulai mengucur. Wijana mengungkapkan pembaruan ini tidak hanya menjawab tantangan terkait infrastruktur yang ada, tetapi juga memperhatikan kebutuhan wisatawan.

“Selama ini di Uluwatu selalu ada bus-bus besar, sehingga krodit di parkiran, meski tetap bisa kami tampung. Hanya saja kami siapkan fasilitas yang jauh lebih baik,” tegas Wijana.

Selain itu, pengelola DTW Uluwatu juga melihat potensi besar pada wisatawan domestik (wisdom). Dengan peremajaan ini, diharapkan jumlah kunjungan wisdom akan meningkat, sehingga memberikan kontribusi positif bagi perekonomian warga lokal. 7 ol3