nusabali

MotoGP di Mandalika Digelar Akhir September

  • www.nusabali.com-motogp-di-mandalika-digelar-akhir-september

DENPASAR, NusaBali - Pertamina Grand Prix of Indonesia - MotoGP 2024 kembali digelar di Sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB), akhir September. Sedangkan Asia Road Racing Championship (ARRC) digelar pada akhir Juli. Perhelatan balap motor kelas dunia ini diharapkan mampu jadi ujung tombak sport tourism dan menggerakkan perekonomian masyarakat.

Menteri BUMN, Erick Thohir mengatakan, kedua event balap motor tersebut bukan sekedar ajang balap motor kelas dunia. Balapan itu juga jadi peluang besar Sport Tourism di Indonesia, yang berpotensi menyumbang devisa signifikan bagi negara. 

"Dalam beberapa tahun terakhir, Pertamina Mandalika International Circuit terbukti mampu meningkatkan nation branding Indonesia di tingkat internasional serta berkontribusi meningkatkan nama Indonesia di mata dunia," kata Erick Thohir, dalam rilis yang diterima melalui ITDC Bali, Jumat (21/6).

Menurut Erick Thohir, Indonesia memiliki kesempatan menarik perhatian dunia sekaligus memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat dan perekonomian lokal serta mengukuhkan posisi The Mandalika sebagai 'The Ultimate Lifestyle Sportstainment Destination'. 

Erick juga optimistis ARRC dan MotoGP tak hanya balapan motor, tetapi juga kesempatan emas mempromosikan Indonesia, khususnya The Mandalika, sebagai destinasi sportainment berkelas dunia.

Direktur Utama ITDC Ari Respati menambahkan, panggung balapan dunia itu juga akan dimeriahkan konser musik dan pameran UMKM. Dia juga berharap, jumlah penonton melebihi tahun lalu dan side event akan diawali kegiatan penanaman pohon oleh para pembalap untuk green tourism sustainability. 

"Pada 2023 lalu, MotoGP telah memberikan multiplier effect besar bagi masyarakat sekitar," kata Ari Respati.

Dalam catatannya, event ini meningkatkan Produk Domestik Bruto (PDB) Nasional sebesar Rp 3,59 yang mencapai Rp 4,3 triliun, dengan perputaran uang Rp 914 miliar dan penyerapan tenaga kerja 2.136 orang. 

Lalu pendapatan naik hingga mencapai 50,5 persen, dan menarik lebih dari 100 ribu penonton. Maka, MotoGP dan ARRC juga bersejarah bagi Indonesia, sekaligus mengukuhkan posisi Indonesia khususnya The Mandalika dalam peta balap internasional. 

"Kami berterima kasih atas dukungan semua pihak yang berperan mensukseskan gelaran ini," pungkas Ari Respati.dar

Komentar