Pemkot Gabungkan 181 Aplikasi Jadi ‘Denpasar Prama Sewaka’
DENPASAR, NusaBali - Pemkot Denpasar sepertinya tidak mau dipusingkan oleh banyaknya aplikasi yang saat ini dimiliki 36 organisasi perangkat daerah (OPD).
Sebanyak 181 aplikasi yang dimiliki pemkot, akan dijadikan satu ke dalam website yang disebut Denpasar Prama Sewaka (DPS) dari tagline ‘Denpasar dalam Satu Genggaman’.
Wakil Walikota Denpasar I Kadek Agus Arya Wibawa usai menghadiri Smart City Evaluation Forum 2024 di Sanur, Denpasar Selatan, Senin (24/6), mengemukakan penggabungan aplikasi tersebut dilakukan untuk mewujudkan smart city dan Denpasar dalam satu genggaman.
Apalagi ada puluhan aplikasi tidak aktif dan tidak optimal. Saat ini banyaknya aplikasi juga membutuhkan dana perawatan atau maintenance yang cukup besar. Agar lebih efisien dan efektif serta bisa diakses dalam satu genggaman, semua aplikasi tersebut kini digabung ke dalam aplikasi Denpasar Prama Sewaka.
“Ini adalah upaya penggabungan aplikasi yang ada di OPD, bukan membuat aplikasi baru. Sehingga ke depan, Denpasar akan jadi satu genggaman,” kata Wawali Arya Wibawa.
Aplikasi ini mengintegrasikan seluruh layanan dan informasi di Kota Denpasar, mulai dari informasi pariwisata, kegawatdaruratan hingga layanan publik. Aplikasi ini dapat diinstal melalui Playstore di smartphone, sejauh terkoneksi dengan internet.
DPS ini di dalamnya menyediakan informasi guna membantu wisatawan menemukan destinasi terbaik di Kota Denpasar, seperti desa wisata, wisata alam, wisata buatan, wisata kuliner, wisata religi, dan wisata sejarah. Selain itu, pada aplikasi juga tersedia layanan nomor kegawatdaruratan, serta pelayanan Rakyat Online Denpasar, Pro Denpasar yang memudahkan masyarakat untuk mendapatkan layanan informasi lebih cepat dan efisien.
Layanan yang dimaksud adalah layanan pengaduan, Dukcapil, lowongan pekerjaan, perizinan, satu data, harga pasar, dan tagihan PDAM. 7 mis
Komentar